Nilai proyek perluasan bandara tersebut mencapai sekitar Rp 20 triliun, dibagi dalam 2 tahap. Yang akan dibangun adalah apron, terminal, runway, dan sebagainya.
Acara 4th ASEM TMM akan dihadiri oleh setidaknya 18 menteri transportasi. Perwakilan dari 51 negara akan hadir, di antaranya adalah Rusia, China, Jepang Singapura, India, Malaysia, Luxemburg, Hongaria, dan sebagainya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi tak sembarang investor yang dicari AP II, ada kriteria khusus, yaitu harus punya kompetensi dalam pengelolaan bandara.
"Yang kami mau dia (investor) punya kompetensi dalam pengelolaan airport dan hubungan dengan airlines baik. Cek saja, ada orang-orang yang bisa mengelola airport itu bisa datangkan traffic bagus," ujarnya.
Selain itu, AP II menginginkan adanya alih teknologi dan pengetahuan untuk pengembangan bandara. "Yang kita harapkan mereka bisa transfer ilmu pengetahuan dan teknologi untuk pengembangan," tukas Daan.
Untuk sementara, hanya proyek perluasan Bandara Kualanamu saja yang ditawarkan di 4th ASEM TMM. "Sementara Kualanamu dulu, bagi-bagi dengan yang lain," tutupnya. (mca/wdl)











































