Harga cabai rawit merah mengalami penurunan dari Rp 40.000 per kilogram (kg) menjadi Rp 30.000 per kg. Hal ini dikarenakan panen yang melimpah.
Menurut Ketua Asosiasi Agribisnis Cabai Indonesia (AACI), Dadi Sudiana melimpahnya pasokan cabai dikarenakan waktu pola tanam dan cuaca yang tepat. Sehingga mendukung panennya cabai di kebun petani.
Bahkan, kata Dadi, diperkirakan panen saat ini mencapai 100 ribu ton. Angka ini jauh dari waktu panen biasa yang hanya sebesar 60 ribu ton.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Total mungkin, seluruh Indonesia di atas 100.000 ton bulan ini. Biasanya itu kisaran 60.000 ton," imbuh dia.
Lebih lanjut, ia menjelaskan stok yang melimpah tersebut menyebabkan harga cabai di tingkat petani ikut jatuh. Biasanya, harga dipatok Rp 20.000 per kg malah menjadi 11.000 hingga Rp 15.000 per kg.
"Ini turun banget, rawit itu biasanya Rp 20.000 per kg. Nah, sekarang itu kisaran Rp 11.000 sampai Rp 15.000 per kg," tutup dia.