Skuter listrik ini digunakan untuk mendukung mobilitas di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta. Sehingga, penumpang dapat menjelajah Terminal 3 yang seluas 430.000 meter persegi dan memiliki panjang 2,4 km dengan lebih efisien.
Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, Grab sudah menguji coba 2 unit Grab Wheels sebagai alat transportasi operasional.
Baca juga: Paris Larang Skuter Listrik di Trotoar |
"Sudah ada 2 unit Grab Wheels yang saat ini diuji coba di Terminal 3 dan hanya digunakan untuk mendukung operasional. Dalam waktu dekat, Grab Wheels bisa digunakan oleh para traveler untuk merasakan customer experience yang lebih baik di Soekarno-Hatta," kata Awaluddin dalam rilis resmi AP II, Minggu (19/5/2019).
Namun, Grab Indonesia telah menyediakan 20 unit yang dapat digunakan penumpang bandara setelah lulus uji coba.
"Sebelum bisa digunakan oleh traveler, saat ini kami tengah mengkaji standardisasi pelayanan dan keamaan. Unitnya sendiri sudah disiapkan sebanyak 20 unit yang tersebar di terminal keberangkatan dan kedatangan internasionali maupun domestik," tambahnya.
Rencananya, penggunaan Grab Wheels dapat menyewanya dengan tarif Rp 5.000 per 30 menit. Skuter matic itu bisa diaktifkan dengan memindai barcode di smartphone.
Sebagai informasi, Terminal 3 Soetta sebelumnya sudah menyediakan alat transportasi personal sepertih Segway, rollerskate, dan sepeda.