"Moga moga saya targetnya kan November sudah semua sudah beres, sudah bayar, sudah semua, sudah done," kata Rini di Kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta, Kamis (27/9/2018).
Dia mengatakan seluruh detail transaksi sudah beres, termasuk jumlah nilai yang harus dibayar oleh Inalum untuk mengambilalih 51% di PTFI. Rini menjelaskan kenapa pembayarannya belum dilakukan karena masih dalam proses.
"Jadi sekarang tinggal prosesnya, pembiayaan sudah done, tinggal sekarang kan pembayarannya, kenapa pembayaran, itu masih menunggu karena secara internasional ini transaksi internasional yang besar," sebutnya.
"Jadi lawyer-lawyer kita masih harus meng-confirm terhadap negara negara yang kopernya nih dijual ke negara negara tersebut, karena itu ada aturan aturannya, tinggal menunggu itu," sambung Rini.