Penyebab terbakarnya depo Plumpang hingga saat ini masih belum ditemukan. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menanyakan ke pihak Pertamina terkait dugaan penyebab kebakaran tersebut.
Pertanyaan itu diungkapkan pada akun Instagram resminya. "Nah titik kebakarannya di mana?" tanya Erick dikutip dari akun Instagramnya, Sabtu (4/3/2023).
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution menjawab jika titik diduga dari pipa penerimaan dari laut. "Pipa penerimaan dari laut, dari Balongan ke Jakarta," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya dijelaskan, penyebab ini masih terus diinvestigasi oleh pihak Pertamina. Saat ini Depo Plumpang untuk memasok minyak ke tangki-tangki.
"Satu dari Balongan, kilang Balongan lewat jalur pipa dan satu lagi lewat laut pak," jelas dia.
Kemudian, ada dugaan mampet pada jalur pipa tersebut. Hal ini membuat uap karbon muncrat dan memicu kebakaran.
Erick Thohir juga menanyakan terkait jarak depo dengan pemukiman warga yang saat ini masih sangat dekat. Karena itu dibutuhkan jarak antara lokasi depo dan pemukiman.
"Sesuai dengan kesepakatan saya, tadi malam bahwa semua korban Pertamina harus kita tangani," ujarnya.
Masih Diinvestigasi
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widiyawati belum menjelaskan penyebab kebakaran di Terminal BBM atau Depo Pertamina Plumpang. Alasannya, menunggu hasil investigasi.
"Kita mungkin menunggu investigasi lebih lanjut, jadi kita tunggu saja," ujarnya usai menjenguk korban.
Untuk investigasi, Pertamina telah membentuk tim gabungan dengan aparat penegak hukum. Hal ini dilakukan dengan harapan tidak terjadi lagi dikemudian hari.
(kil/zlf)