Kementerian BUMN Gelar Pameran Indonesia Hebat

Seorang pengunjung wanita, menaiki kendaraan Panser Anoa 2 produksi PT Pindad, yang dipamerkan.
Pameran ini diikuti oleh 58 BUMN, di antaranya ada PT Pos Indonesia, PT PLN, PT Pertamina, PT Garuda Indonesia Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), PT Jasa Marga Tbk, PT Krakatau Steel Tbk, PT Pindad, PT EMI Persero (Energy Management Indonesia) dan PT Dirgantara Indonesia (PTDI).
Pengunjung melihat produk dari PT EMI Persero (Energy Management Indonesia). Pameran kali ini, PT EMI memberi edukasi kepada masyarakat apa saja yang harus dilakukan untuk hemat energi dan air.
Dalam pameran ini, berbagai hasil karya BUMN dipamerkan, di antaranya adalah Panser Anoa 2 produksi PT Pindad, dan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) alias drone 'Wulung' produksi PTDI.
Hasil-hasil karya ini menunjukkan BUMN memiliki kemampuan besar.
Daya saing BUMN juga ditunjukan dalam pameran ini. BUMN sudah memiliki daya saing yang kuat untuk menghadapi MEA mulai awal tahun depan.
Pengunjung menjajal bus PPD.
Seorang pengunjung wanita, menaiki kendaraan Panser Anoa 2 produksi PT Pindad, yang dipamerkan.
Pameran ini diikuti oleh 58 BUMN, di antaranya ada PT Pos Indonesia, PT PLN, PT Pertamina, PT Garuda Indonesia Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), PT Jasa Marga Tbk, PT Krakatau Steel Tbk, PT Pindad, PT EMI Persero (Energy Management Indonesia) dan PT Dirgantara Indonesia (PTDI).
Pengunjung melihat produk dari PT EMI Persero (Energy Management Indonesia). Pameran kali ini, PT EMI memberi edukasi kepada masyarakat apa saja yang harus dilakukan untuk hemat energi dan air.
Dalam pameran ini, berbagai hasil karya BUMN dipamerkan, di antaranya adalah Panser Anoa 2 produksi PT Pindad, dan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) alias drone 'Wulung' produksi PTDI.
Hasil-hasil karya ini menunjukkan BUMN memiliki kemampuan besar.
Daya saing BUMN juga ditunjukan dalam pameran ini. BUMN sudah memiliki daya saing yang kuat untuk menghadapi MEA mulai awal tahun depan.
Pengunjung menjajal bus PPD.