Blusukan ke Gandul, Jonan Cek Pasokan Listrik Jelang Lebaran

Menteri ESDM Ignasius Jonan didampingi Direktur Utama PLN Sofyan Basir pagi ini ke Pusat Pengatur Beban (P2B) Gandul, Jakarta Selatan, untuk mengecek kesiapan pasokan listrik menjelang Lebaran. P2B Gandul adalah pusat pengendalian beban kelistrikan di seluruh Sistem Jawa-Bali.
Dalam kunjungannya ini, Jonan juga didampingi oleh Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy N Sommeng, Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudarto, Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Tengah PLN Nasri Sebayang, dan Direktur Bisnis Regional Sumatera PLN Amir Rosidin.
Tiba di P2B Gandul pukul 09.00 WIB, Jonan rapat dulu dengan jajaran PLN untuk melakukan koordinasi. Setelah rapat selama 30 menit, Jonan meninjau control room P2B Gandul.
Di sana, petugas control room menjelaskan bahwa beban listrik di Sistem Jawa-Bali akan berkurang cukup drastis saat Lebaran karena tidak ada aktivitas industri, sedang libur.
Jika pada hari biasa beban puncak di Jawa-Bali mencapai 25.000 MW, pada libur Lebaran tinggal 16.000 MW saja. Sementara daya mampu di Sistem Jawa-Bali mencapai 33.000 MW, jadi pasokan sangat cukup.
Jonan kemudian bertanya pada Sofyan Basir, apakah pelayanan lapangan PLN tetap normal saat Lebaran. Sofyan mengatakan bahwa ada piket sejak seminggu sebelum Lebaran dan seminggu setelah Lebaran.
Sofyan mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan Piket Lebaran 24 Jam, PLN tetap siaga menjaga pelayanan untuk masyarakat pada libur panjang Lebaran.
Menteri ESDM Ignasius Jonan didampingi Direktur Utama PLN Sofyan Basir pagi ini ke Pusat Pengatur Beban (P2B) Gandul, Jakarta Selatan, untuk mengecek kesiapan pasokan listrik menjelang Lebaran. P2B Gandul adalah pusat pengendalian beban kelistrikan di seluruh Sistem Jawa-Bali.
Dalam kunjungannya ini, Jonan juga didampingi oleh Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Andy N Sommeng, Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudarto, Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Tengah PLN Nasri Sebayang, dan Direktur Bisnis Regional Sumatera PLN Amir Rosidin.
Tiba di P2B Gandul pukul 09.00 WIB, Jonan rapat dulu dengan jajaran PLN untuk melakukan koordinasi. Setelah rapat selama 30 menit, Jonan meninjau control room P2B Gandul.
Di sana, petugas control room menjelaskan bahwa beban listrik di Sistem Jawa-Bali akan berkurang cukup drastis saat Lebaran karena tidak ada aktivitas industri, sedang libur.
Jika pada hari biasa beban puncak di Jawa-Bali mencapai 25.000 MW, pada libur Lebaran tinggal 16.000 MW saja. Sementara daya mampu di Sistem Jawa-Bali mencapai 33.000 MW, jadi pasokan sangat cukup.
Jonan kemudian bertanya pada Sofyan Basir, apakah pelayanan lapangan PLN tetap normal saat Lebaran. Sofyan mengatakan bahwa ada piket sejak seminggu sebelum Lebaran dan seminggu setelah Lebaran.
Sofyan mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan Piket Lebaran 24 Jam, PLN tetap siaga menjaga pelayanan untuk masyarakat pada libur panjang Lebaran.