Penampakan Tol Becakayu yang Mangkrak dan Setelah Dikebut Jokowi
Sejak tahun 1998, pilar-pilar beton sepanjang pinggiran Kalimalang menjadi pemandangan tol Becakayu yang mangkrak. Rengga Sancaya/detikFoto.
Pada 1996, PT Kresna Kusuma Dyandra Marga yang merupakan patungan empat perusahaan yang menjadi investor jalan tol Becakayu mendapatkan hak pengelolaan ruas tol ini. Rengga Sancaya/detikFoto.
Dua tahun berselang atau pada 1998, Indonesia didera krisis moneter yang memporak-porandakan berbagai aspek ekonomi di tanah air. Proyek jalan tol ini pun ikut terkena imbasnya hingga akhirnya mangkrak. Rengga Sancaya/detikFoto.
Pada tahun 2013 kementerian yang waktu itu masih bernama Kementerian Pekerjaan Umum (PU), menggelontorkan dana Rp 350 miliar untuk membantu proses pembebasan lahan jalan tol ini. Rachman Haryanto/detikFoto.
Tapi imbas krisis ekonomi 1998 ditambah krisis ekonomi 2008 ke Investor Jalan tol Becakayu masih terasa. Sehingga proses pembangunan masih tersendat. Rengga Sancaya/detikFoto.
Baru pada Oktober 2014, PT Waskita Karya lewat anak usahanya PT Waskita Toll Road mengambil alih sebagian besar pengelola Jalan Tol Becakayu PT Kresna Kusuma Dyandra Marga. Agung Pambudhy/detikFoto.
Sejak Desember 2014 di bawah arahan kementerian baru, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di era Presiden Jokowi, pengerjaan jalan tol ini baru benar-benar bisa dilanjutkan konstruksinya. Agung Pambudhy/detikFoto.
Salah satu penampakan sudut Tol Becakayu sesaat sebelum diresmikan. Rengga Sancaya/detikFoto.
Hari ini jalan tol Becakayu resmi dibuka oleh Jokowi. Hasan Alhabshy/detikFoto.
Ruas ini akan mulai dibuka untuk umum pada Sabtu besok, dan akan digratiskan hingga dua minggu ke depan. Hasan Alhabshy/detikFoto.