Perusahaan Filipina Akuisisi Saham Nusantara Infrastructure

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (tengah) berbincang dengan Direktur Utama PT Nusantara Infrastructure Tbk Ramdani Basri (kiri) dan President & CEO Metro Pacific Investments Corporation Rodrigo E Franco (kanan) usai peresmian Investment Partnership antara PT Nusantara Infrastructure dengan perusahaan Filipina, Metro Pacific di Jakarta, Rabu (8/11/2017).
Pemerintah mendorong penuh peran swasta baik nasional maupun luar negeri melaui skema Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA) dan Public Private Partnership (PPP) untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan Foreign Direct Investment untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Perusahaan jalan tol asal Filipina, Metro Pasific Tollways Corporation, membeli secara tidak langsung 6,6 miliar lembar saham atau setara dengan 43.3 persen dari seluruh saham yang dikeluarkan Nusantara Infrastructure dari PT Matahari Kapital Indonesia. Pembelian saham oleh MPTC dilakukan melalui PT Metro Pacific Tollways Indonesia dengan nilai pembelian total sekitar US$ 132 juta.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (tengah) berbincang dengan Direktur Utama PT Nusantara Infrastructure Tbk Ramdani Basri (kiri) dan President & CEO Metro Pacific Investments Corporation Rodrigo E Franco (kanan) usai peresmian Investment Partnership antara PT Nusantara Infrastructure dengan perusahaan Filipina, Metro Pacific di Jakarta, Rabu (8/11/2017).
Pemerintah mendorong penuh peran swasta baik nasional maupun luar negeri melaui skema Pembiayaan Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA) dan Public Private Partnership (PPP) untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan Foreign Direct Investment untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Perusahaan jalan tol asal Filipina, Metro Pasific Tollways Corporation, membeli secara tidak langsung 6,6 miliar lembar saham atau setara dengan 43.3 persen dari seluruh saham yang dikeluarkan Nusantara Infrastructure dari PT Matahari Kapital Indonesia. Pembelian saham oleh MPTC dilakukan melalui PT Metro Pacific Tollways Indonesia dengan nilai pembelian total sekitar US$ 132 juta.