Begini Penampakan Pembangunan Tol Jakarta-Cikampek Layang

Berdasarkan pantauan detikFinance, Sabtu (27/1/2018) pukul 08.30 WIB pembangunan jalan Tol Jakarta-Cikampek terlihat disibukan oleh para pekerja. Pasalnya tol tersebut ditargetkan selesai pada Maret 2019.
Tak hanya para pekerja, alat-alat berat juga terlihat berlalu-lalang mengebor tanah untuk memasang kerangka tiang. Lantas, terlihat pada kilometer 14 dan 18 beberapa tiang penyangga jalan tol telah dilapisi oleh beton.
Sebagai informasi, PT Waskita Karya (Persero) selaku penanggung jawab proyek tersebut menggelontorkan dana sebanyak Rp 5,14 triliun. Dana tersebut pihaknya peroleh dari kredit sindikasi atau pinjaman ke sejumlah perbankan untuk proyek pembangunan jalan tol Jakarta-Cikampek II Elevated (layang).
Adapun, sejumlah bank yang memberi pinjaman antara lain PT Bank Mandiri, PT Bank Central Asia, PT Bank CIMB Niaga, KEB Hana Bank, Bank Tokyo of Mitsubishi UFJ Cabang Jakarta, PT BNP Paribas Indonesia, serta PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).
Berdasarkan pantauan detikFinance, Sabtu (27/1/2018) pukul 08.30 WIB pembangunan jalan Tol Jakarta-Cikampek terlihat disibukan oleh para pekerja. Pasalnya tol tersebut ditargetkan selesai pada Maret 2019.
Tak hanya para pekerja, alat-alat berat juga terlihat berlalu-lalang mengebor tanah untuk memasang kerangka tiang. Lantas, terlihat pada kilometer 14 dan 18 beberapa tiang penyangga jalan tol telah dilapisi oleh beton.
Sebagai informasi, PT Waskita Karya (Persero) selaku penanggung jawab proyek tersebut menggelontorkan dana sebanyak Rp 5,14 triliun. Dana tersebut pihaknya peroleh dari kredit sindikasi atau pinjaman ke sejumlah perbankan untuk proyek pembangunan jalan tol Jakarta-Cikampek II Elevated (layang).
Adapun, sejumlah bank yang memberi pinjaman antara lain PT Bank Mandiri, PT Bank Central Asia, PT Bank CIMB Niaga, KEB Hana Bank, Bank Tokyo of Mitsubishi UFJ Cabang Jakarta, PT BNP Paribas Indonesia, serta PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).