Presiden Direktur Astra Internasional Tbk Prijono Sugiarto mengatakan, bahwa pihaknya akan merealisasikan penyuntikan modal kepada Go-Jek sebesar US$ 150 juta, angka itu setara dengan Rp 2,025 T (kurs Rp 13.500).
Astra tertarik untuk berinvestasi di perusahaan besutan Nadiem Makariem itu lantaran dinilai memiliki masa depan yang baik. Apalagi Go-Jek sempat masuk dalam daftar 56 perusahaan yang memberikan perubahan besar di dunia.
Selain itu dia juga melihat ada benang merah antara bisnis Astra dengan Go-Jek. Bahkan dia percaya banyak hal yang bisa dikolaborasikan antara Astra perusahaan yang memiliki bisnis distribusi kendaraan bermotor, leasing, asuransi hingga servis kendaraan dengan Go-Jek yang memiliki banyak jaringan transportasi online.
Di tempat yang sama Nadiem menyambut baik suntikan modal tersebut. Bahkan dia bangga lantaran Go-Jek menjadi perusahaan yang diinvestasikan paling besar bagi Astra.
Nadiem Makariem, Prijono Sugiarto dan Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara berfoto bersama.