Dari pantauan detikFinance, orasi dilakukan pukul 10.00 WIB. Diawali dengan 4 orang mahasiswa menggunakan almamater universitas seperti Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Malang, dan universitas lain. Kemudian disusul dua bus pariwisata yang membawa puluhan mahasiswa.
Pihak kepolisian mengamankan pintu gerbang Kemenkeu dengan berjajar membuat pagar betis. Mahasiswa calon doktor ini membawa sejumlah spanduk yang berisi tuntutan soal beasiswa.
Perwakilan mahasiswa dari Universitas Negeri Malang dalam orasinya menjelaskan saat ini biaya sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) program doktoral sangat mahal yakni sekitar Rp 10 juta per semester. Mahasiswa program doktor ini juga menuntut beasiswa on going untuk dikembalikan. Beasiswa on going adalah bantuan biaya pendidikan yang diberikan oleh pemerintah untuk mahasiswa yang sedang menjalani perkuliahan.
Karena itu mahasiswa tersebut menuntut agar beasiswa on going diadakan kembali untuk memfasilitasi pendidikan S3 mereka. Sudah ada perwakilan mahasiswa yang bertemu dengan Kementerian Keuangan. Setelah itu, mahasiswa akan menuju kantor Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi di kawasan Senayan.
