Rp 7,16 Triliun Dikucurkan BRI untuk 3 Ruas Tol

Total pinjaman khusus yang diberikan kepada tiga BUJT tersebut mencapai Rp 7,16 triliun. Penandatanganan kerja sama untuk dana talangan pembebasan lahan dalam rangka percepatan proyek infrastruktur itu di hadiri oleh Corporate Banking Director BRI Kuswiyoto serta Direktur Keuangan dan SDM Waskita Toll Road Y. Ariandi Siregar. 
Dana talangan tanah tersebut merupakan pembiayaan untuk pembebasan tanah pada tiga ruas jalan tol, dimana nantinya akan diganti dana APBN oleh pemerintah melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).
Tiga BUJT tersebut ialah PT Cimanggis Tollways, PT Trans Jabar Tol, dan PT Kresna Kusuma Dyandra Marga. Sementara rincian pinjaman dari dana talangan terdiri dari Rp 3,702 triliun untuk ruas tol Cimanggis-Cibitung, kemudian Rp 2,078 triliun untuk ruas tol Bogor-Ciawi-Sukabumi, dan Rp 1,380 triliun untuk ruas Bekasi-Cawang-Kampung Melayu.
 
Dengan pencairan dana talangan ini diharapkan ketiga ruas tol yang tengah dikebut ini bisa cepat selesai dan dinikmati oleh masyarakat.
Total pinjaman khusus yang diberikan kepada tiga BUJT tersebut mencapai Rp 7,16 triliun. Penandatanganan kerja sama untuk dana talangan pembebasan lahan dalam rangka percepatan proyek infrastruktur itu di hadiri oleh Corporate Banking Director BRI Kuswiyoto serta Direktur Keuangan dan SDM Waskita Toll Road Y. Ariandi Siregar. 
Dana talangan tanah tersebut merupakan pembiayaan untuk pembebasan tanah pada tiga ruas jalan tol, dimana nantinya akan diganti dana APBN oleh pemerintah melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).
Tiga BUJT tersebut ialah PT Cimanggis Tollways, PT Trans Jabar Tol, dan PT Kresna Kusuma Dyandra Marga. Sementara rincian pinjaman dari dana talangan terdiri dari Rp 3,702 triliun untuk ruas tol Cimanggis-Cibitung, kemudian Rp 2,078 triliun untuk ruas tol Bogor-Ciawi-Sukabumi, dan Rp 1,380 triliun untuk ruas Bekasi-Cawang-Kampung Melayu. 
Dengan pencairan dana talangan ini diharapkan ketiga ruas tol yang tengah dikebut ini bisa cepat selesai dan dinikmati oleh masyarakat.