Pos Lintas Batas Negara (PLBN) kini telah cantik, tak kalah gengsi dengan negeri sebrang Malaysia.
Sudah beroperasi sejak 1 Oktober 1989 dan Pada 21 Desember 2016 Presiden Jokowi meresmikan revitalisasi PLBN ini.
Sebelum masuk ke kawasan PLBN Entikong pun diperiksa ketat oleh aparat keamanan.
Akses masuk dari negeri sebrang Malaysia ke PLBN pun diperiksa secara ketat. Beberapa aparat mengecek barang-barang yang akan dibawa masuk ke Indonesia. Begitupun sebaliknya.
Barang yang masuk akan periksa menggunakan mesin Xray. Masyarakat Entikong diperbolehkan berbelanja di Malaysia dengan kuota maksimal 600 ringgit perbulan dan harus memiliki kartu identitas lintas batas (KILB).
Saat ini pembangunan PLBN tahap 2 sedang dilakukan dan ditargetkan rampung 1 Oktober 2018. Dengan luas 37.068 meter akan dibangun fasilitas pendukung.
Jalan di Entikong pun sudah mulus walaupun masih terdapat beberapa proyek pelebaran untuk pelebaran jalan
Kementerian PUPR sudah merampungkan jalan sepanjang 42 km dari PLBN Entikong-Kambayan.
Dari 42 km. 4,8 km dari PLBN Entikong akan dibuat 2 jalur dengan 4 lajur yang ditargetkan rampung pada November 2018.
Pelebaran 2 jalur dengan 4 lajur sudah rampung 3,1 km. Sedangkan 1,7 km masih terkendala pembebasan lahan dengan warga.