Penampakan Pesawat Amphibi Terbesar Dunia Punya China

Pesawat amfibi itu lepas landas dari Waduk Zhanghe, China pada pukul 08.51 waktu setempat. Mengutip dari economictimes, pesawat ini akhirnya bisa terbang ke udara selama sekitar 15 menit. Istimewa/Economic Times.

Rencanannya awal bulan ini, China akan menyelesaikan uji coba taxiing air pertamanya dengan kecepatan tinggi 145 kilometer. Istimewa/Economic Times.

Dirancang untuk menjadi pesawat amfibi terbesar di dunia, AG600 didukung oleh empat mesin turboprop yang dibuat dari perangkat di dalam negeri. Istimewa/Economic Times.

Pesawat ini rencananya akan digunakan terutama untuk penyelamatan maritim, memerangi kebakaran hutan dan pemantauan kelautan. Istimewa/Economic Times.

Pesawat ini sebelumnya telah melewati serangkaian tes sejak penerbangan perdananya pada Desember lalu. AG600 telah berhasil menyelesaikan delapan tes taxiing di air dengan kecepatan 80 kilometer per jam dan 120 kilometer per jam. Istimewa/Economic Times.

Pesawat yang dikembangkan dan dibangun oleh perusahaan pesawat milik negara yaitu Aviation Industry Corporation of China, lepas landas dan akhirnya mendarat sempurna di atas air di Jingmen Provinsi Hubei, China. Istimewa/Economic Times.

Pesawat amfibi itu lepas landas dari Waduk Zhanghe, China pada pukul 08.51 waktu setempat. Mengutip dari economictimes, pesawat ini akhirnya bisa terbang ke udara selama sekitar 15 menit. Istimewa/Economic Times.
Rencanannya awal bulan ini, China akan menyelesaikan uji coba taxiing air pertamanya dengan kecepatan tinggi 145 kilometer. Istimewa/Economic Times.
Dirancang untuk menjadi pesawat amfibi terbesar di dunia, AG600 didukung oleh empat mesin turboprop yang dibuat dari perangkat di dalam negeri. Istimewa/Economic Times.
Pesawat ini rencananya akan digunakan terutama untuk penyelamatan maritim, memerangi kebakaran hutan dan pemantauan kelautan. Istimewa/Economic Times.
Pesawat ini sebelumnya telah melewati serangkaian tes sejak penerbangan perdananya pada Desember lalu. AG600 telah berhasil menyelesaikan delapan tes taxiing di air dengan kecepatan 80 kilometer per jam dan 120 kilometer per jam. Istimewa/Economic Times.
Pesawat yang dikembangkan dan dibangun oleh perusahaan pesawat milik negara yaitu Aviation Industry Corporation of China, lepas landas dan akhirnya mendarat sempurna di atas air di Jingmen Provinsi Hubei, China. Istimewa/Economic Times.