Dagangan Terompet Mampet

Lesunya penjualan kali ini dibanding tahun sebelumnya tercermin dari lambatnya terompet yang terjual hingga hari terakhir tahun 2018 ini.  

Salah satu pedagang di Pasar Asemka, Jakarta Barat, Boy mengatakan hingga hari terakhir penjualan masih mencapai 500 piece.   

Padahal, pada tahun lalu saja ia bisa menjual hingga 1.000 piece.  

"Sekarang (hari terakhir) baru terjual setengahnya. Saya jual awal itu 1.000 piece," kata salah seorang pedagang lainnya mengamini pernyataan pedagang yang lain.

Penurunan penjualan disebut lantaran kejadian bencana alam baru-baru ini dan isu penyakit difteri.  

Penjualan di Pasar Asemka juga sudah dimulai dari pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB. 

Terompet kertas dijual mulai dari harga Rp 10.000 hingga Rp 25.000.

Lesunya penjualan kali ini dibanding tahun sebelumnya tercermin dari lambatnya terompet yang terjual hingga hari terakhir tahun 2018 ini.  
Salah satu pedagang di Pasar Asemka, Jakarta Barat, Boy mengatakan hingga hari terakhir penjualan masih mencapai 500 piece.   
Padahal, pada tahun lalu saja ia bisa menjual hingga 1.000 piece.  
Sekarang (hari terakhir) baru terjual setengahnya. Saya jual awal itu 1.000 piece, kata salah seorang pedagang lainnya mengamini pernyataan pedagang yang lain.
Penurunan penjualan disebut lantaran kejadian bencana alam baru-baru ini dan isu penyakit difteri.  
Penjualan di Pasar Asemka juga sudah dimulai dari pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB. 
Terompet kertas dijual mulai dari harga Rp 10.000 hingga Rp 25.000.