Pemudik Mulai Jejaki Ruas Tol Cipali

Ruas Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mulai dilintasi para pemudik yang akan pulang ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga, Rabu (29/5/2019).
Meski belum terlihat mengalami kepadatan, memasuki H-7 lebaran, pemudik dari arah Jakarta tujuan Jawa Tengah mulai berdatangan melintasi ruas Tol Cipali.
Sejumlah bus yang mengangkut para pemudik dari progam mudik gratis nampak melintasi ruas Tol Cipali.
Puncak arus mudik lebaran 2019 ini diprediksi akan terjadi setelah tanggal 29 Mei, pasalnya banyak warga memanfaatkan jatah cuti maupun libur lebaran untuk mudik ke kampung halaman.
Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan yang melintas ruas Tol Cipali, PT Lintas Marga Sedaya (LMS) selaku pengelola Tol Cipali menyediakan parking bay.
Parking bay itu berada di empat titik lokasi, yaitu di KM 153A dan KM 155B, serta KM 153+400A dan KM 155+200B.
Pengoperasian kantong parkir itu pun nantinya dilakukan secara situasional, artinya bergantung pada kondisi jalur yang sudah mulai penuh dan rest area juga sudah tak dapat menampung pengemudi.
Selain itu, pihak LMS juga akan menambah kapasitas parkir di tempat istirahat agar dapat menampung lebih banyak kendaraan.
Sejumlah fasilitas dan prasarana pun disiapkan jelang puncak arus mudik lebaran 2019. Diantaranya penyediaan 26 toilet portabel untuk wanita di tempat ostorahat dan 4 toilet khusus untuk pengemudi. Dua dispenser BBM berisi Pertamax dan Solar Dex pun turut disediakan di rest area tipe B.
Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan, LMS juga menambah 14 gardung di Gerbang Tol Palimanan Utama sehingga secara keseluruhan terdapat 26 gardu yang dioperasikan. Selain itu, ada pula tambahan 10 mobile reader di GT Palimanan dan 2 mobile reader di gerbang samping.
Ruas Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mulai dilintasi para pemudik yang akan pulang ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga, Rabu (29/5/2019).
Meski belum terlihat mengalami kepadatan, memasuki H-7 lebaran, pemudik dari arah Jakarta tujuan Jawa Tengah mulai berdatangan melintasi ruas Tol Cipali.
Sejumlah bus yang mengangkut para pemudik dari progam mudik gratis nampak melintasi ruas Tol Cipali.
Puncak arus mudik lebaran 2019 ini diprediksi akan terjadi setelah tanggal 29 Mei, pasalnya banyak warga memanfaatkan jatah cuti maupun libur lebaran untuk mudik ke kampung halaman.
Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan yang melintas ruas Tol Cipali, PT Lintas Marga Sedaya (LMS) selaku pengelola Tol Cipali menyediakan parking bay.
Parking bay itu berada di empat titik lokasi, yaitu di KM 153A dan KM 155B, serta KM 153+400A dan KM 155+200B.
Pengoperasian kantong parkir itu pun nantinya dilakukan secara situasional, artinya bergantung pada kondisi jalur yang sudah mulai penuh dan rest area juga sudah tak dapat menampung pengemudi.
Selain itu, pihak LMS juga akan menambah kapasitas parkir di tempat istirahat agar dapat menampung lebih banyak kendaraan.
Sejumlah fasilitas dan prasarana pun disiapkan jelang puncak arus mudik lebaran 2019. Diantaranya penyediaan 26 toilet portabel untuk wanita di tempat ostorahat dan 4 toilet khusus untuk pengemudi. Dua dispenser BBM berisi Pertamax dan Solar Dex pun turut disediakan di rest area tipe B.
Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan, LMS juga menambah 14 gardung di Gerbang Tol Palimanan Utama sehingga secara keseluruhan terdapat 26 gardu yang dioperasikan. Selain itu, ada pula tambahan 10 mobile reader di GT Palimanan dan 2 mobile reader di gerbang samping.