Penampakan Terkini Kereta Cepat yang Disindir Roy Suryo 'Kecebong'

Progres terkini proyek kereta cepat telah mencapai 21%. Foto: Dok. KCIC
Dari total 298 titik yang sudah diserahterimakan atau Site Hand Over (SHO), 115 titik di antaranya sudah mulai tahap konstruksi. Foto: Dok. KCIC
Ini adalah penampakan salah satu pabrik pre cast yang ada di pinggir jalan tol Jakarta-Cikampek, lokasi jalur yang dilewati kereta cepat Jakarta-Bandung. Foto: Dok. KCIC
Sudah ada 32 titik konstruksi yang dikerjakan secara massif, 42 titik dalam proses awal konstruksi, dan 41 titik sedang dalam pekerjaan persiapan, seperti pematangan lahan dan pemagaran. Foto: Dok. KCIC
Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung melewati sejumlah terowongan yang menembus bukit. Foto: Dok. KCIC
Salah satu lokasi proyek kereta cepat Jakarta-Bandung di pinggir tol Jakarta-Cikampek. Foto: Dok. KCIC
Dari 32 titik yang secara masif sedang dikerjakan, salah satunya adalah Tunnel Walini. Foto: Dok. KCIC
Penampakan pengerjaan salah satu titik proyek kereta cepat Jakarta-Bandung dari drone. Foto: Dok. KCIC
Tunnel Walini yang baru saja tembus beberapa waktu lalu. Foto: Dok. KCIC
Pengerjaan tunnel walini hinga tembus memakan waktu 15 bulan dengan panjang 608 meter. Foto: Dok. KCIC
Proyek ini sempat disebut kecebong alias kereta cepat bohongan oleh politikus Roy Suryo. Foto: Dok. KCIC
Alasannya lantaran sejak groundbreaking 2016, progres proyek ini tak terlalu signifikan. Foto: Dok. KCIC
Penampakan para pekerja terowongan kereta cepat Jakarta-Bandung. Foto: Dok. KCIC
Saat ini 183 titik lainnya oleh pihak kontraktor yang tergabung dalam High Speed Railway Construction Consortium (HSRCC) sedang melakukan sejumlah proses kegiatan. Foto: Dok. KCIC
Jika tak ada halangan, proyek ini akan beroperasi pada 2021 mendatang. Kereta cepat Jakarta-Bandung akan jadi kereta cepat pertama yang beroperasi di Asia Tenggara. Foto: Dok. KCIC