Diekspor hingga ke Jerman, Ini Mesin Espresso Made in Bantul

Alat pembuat espresso dan foam susu untuk Coffee Latte karya Noor Asif (46) ternyata telah memikat pelaku usaha kopi di mancanagera. Namun, karena terkendala biaya pengiriman dam packaging membuat pemasaran alat bernama black answer ini belum dipasarkan secara global.
Pemilik Coffee Wae sekaligus inisiator pembuatan alat pembuat espresso manual, Noor Asif mengatakan, black answer memang tidak menggunakan tenaga listrik untuk memproduksi espresso. Karena itu, pangsa pasar black answer adalah ke daerah-daerah yang belum terjangkau aliran listrik.
Lanjut Asif, selain di dalam negeri, pemasaran black answer telah merambah sampai luar negeri. Hal itu karena ia memasarkan black answer melalui media sosial (medsos) Instagram bernama @coffeewae_jogja.
Alat ini sudah dieksport ke Malaysia, Bahrain dan Jerman.
Menurutnya, peminat black answer dari luar negeri sebetulnya sangat banyak. Namun, karena keterbatasan biaya dan masalah packing membuatnya tidak bisa memasarkan black answer lebih luas.
"Ada juga permintaan yang tidak bisa layani, seperti dari Puertorico, Meksiko, UK, dari Amerika juga sempat beberapa kali ngontak kita tapi terkendala dengan biaya kirim dan packaging," katanya.
Untuk mengakalinya, terkadang Asif meminta konsumen dari luar negeri untuk langsung datang ke Coffee Wae. Hal itu untuk mengantisipasi barang yang diterima konsumen dalam keadaan rusak karena proses packing yang kurang baik.