Melihat Proyek Pipa Gas Gresem yang Molor 3 Tahun

Penampakan fasilitas Onshore Receiving Facility (ORF) Pertagas Tambak Lorok yang sudah selesai dibangun.
Progres pembangunan pipa gas Gresem sudah mencapai 98%.
Proyek pipa gas sepanjang 268 km ini hanya tinggal menyisakan pembangunan sekitar 1 km di Gresik.
Sisa pembangunan proyek ini diperkirakan selesai pembangunan fisik atau mechanical commissioning pada Maret 2020. Sebelum resmi beroperasi, pipa gas Gresem akan dilakukan uji coba.
Proyek pipa gas transmisi Gresem ini sebenarnya sudah dimulai sejak Oktober 2014. 
Proyek yang nilainya ditaksir Rp 6,1 triliun ini diresmikan oleh Menteri Koordinator Perekonomian saat itu Chairul Tanjung.
Proyek milik PT Pertamina Gas (Pertagas) ini awalnya ditargetkan selesai pada kuartal I-2016, atau hanya memakan waktu sekitar 18 bulan. Ternyata proyek ini molor cukup panjang, 3 tahun lebih.
Penampakan fasilitas Onshore Receiving Facility (ORF) Pertagas Tambak Lorok yang sudah selesai dibangun.
Progres pembangunan pipa gas Gresem sudah mencapai 98%.
Proyek pipa gas sepanjang 268 km ini hanya tinggal menyisakan pembangunan sekitar 1 km di Gresik.
Sisa pembangunan proyek ini diperkirakan selesai pembangunan fisik atau mechanical commissioning pada Maret 2020. Sebelum resmi beroperasi, pipa gas Gresem akan dilakukan uji coba.
Proyek pipa gas transmisi Gresem ini sebenarnya sudah dimulai sejak Oktober 2014. 
Proyek yang nilainya ditaksir Rp 6,1 triliun ini diresmikan oleh Menteri Koordinator Perekonomian saat itu Chairul Tanjung.
Proyek milik PT Pertamina Gas (Pertagas) ini awalnya ditargetkan selesai pada kuartal I-2016, atau hanya memakan waktu sekitar 18 bulan. Ternyata proyek ini molor cukup panjang, 3 tahun lebih.