TOSS Mengubah Sampah Menjadi Energi

Indonesia Power bersama GCB (Gerakan Ciliwung Bersih) menggelar Safari Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS). Dengan mengangkat tema "Journey to the east" acara ini digelar dari tanggal 01 sampai dengan 20 September 2020 dengan mengunjungi sejumlah lokasi TOSS dan melakukan kegiatan seminar serta pelatihan.

Program Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) adalah pengolahan limbah organik dari dedaunan, rerumputan dan pepohonan menjadi sumber energi dan ekonomi alternatif.

Proses pemanfaatan sampah untuk dapat dimanfaatkan menjadi energi pun didemokan oleh sejumlah pekerja, di lokasi TOSS Gerakan Ciliwung Bersih, Jakarta, Selasa (01/09/2020).

Sampah yang telah dipilah, dicacah kemudian diubah menjadi pelet agar lebih mudah digunakan.

Pelet yang sudah kering pun siap digunakan oleh masyarakat khususnya yang menjual makanan. Pelet yang dihasilkan memiliki kalori 3.300-4.500 kcal/kg.

Contoh pelet yang dihasilkan dari sampah organik.

Bantuan IP diwujudkan dalam bentuk peralatan listrik berupa instalasi pengolah gas yaitu mesin gasifier yang mengubah pelet menjadi sin-gas. Gas ini untuk bahan bakar gas mesin sehingga menghasilkan listrik dan instalasi mesin pembangkit listrik skala kecil.

Direktur Utama Indonesia Power, M. Ahsin Sidqi bersama Direktur Pengelolaan Sampah KLHK, Novrizal Tahar, mencoba motor listrik yang telah diisi energi listriknya dari pemanfaatan sampah.

Indonesia Power bersama GCB (Gerakan Ciliwung Bersih) menggelar Safari Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS). Dengan mengangkat tema Journey to the east acara ini digelar dari tanggal 01 sampai dengan 20 September 2020 dengan mengunjungi sejumlah lokasi TOSS dan melakukan kegiatan seminar serta pelatihan.
Program Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) adalah pengolahan limbah organik dari dedaunan, rerumputan dan pepohonan menjadi sumber energi dan ekonomi alternatif.
Proses pemanfaatan sampah untuk dapat dimanfaatkan menjadi energi pun didemokan oleh sejumlah pekerja, di lokasi TOSS Gerakan Ciliwung Bersih, Jakarta, Selasa (01/09/2020).
Sampah yang telah dipilah, dicacah kemudian diubah menjadi pelet agar lebih mudah digunakan.
Pelet yang sudah kering pun siap digunakan oleh masyarakat khususnya yang menjual makanan. Pelet yang dihasilkan memiliki kalori 3.300-4.500 kcal/kg.
Contoh pelet yang dihasilkan dari sampah organik.
Bantuan IP diwujudkan dalam bentuk peralatan listrik berupa instalasi pengolah gas yaitu mesin gasifier yang mengubah pelet menjadi sin-gas. Gas ini untuk bahan bakar gas mesin sehingga menghasilkan listrik dan instalasi mesin pembangkit listrik skala kecil.
Direktur Utama Indonesia Power, M. Ahsin Sidqi bersama Direktur Pengelolaan Sampah KLHK, Novrizal Tahar, mencoba motor listrik yang telah diisi energi listriknya dari pemanfaatan sampah.