Pelebaran Dermaga JIIPE di Jawa Timur Dikebut

PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS) gandeng PT Indra Karya (Persero) dalam proyek percepatan pekerjaan pembangunan perpanjangan dan pelebaran dermaga pelabuhan pada kawasan industri Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) di Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang dikelola oleh PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS) yang merupakan
perusahaan afiliasi dari PT Pelindo 3 (Persero).
Pada proyek JIIPE, PT Indra Karya (Persero) melalui Unit Operasinya Divisi Engineering III berperan sebagai Konsultan Manajemen Konstruksi dan Supervisi pekerjaan proyek pengembangan pelabuhan/dermaga di kawasan tersebut.
Pengembangan yang dimaksud adalah melakukan pelebaran dan perpanjangan dermaga yang semula 250x30 meter menjadi 500x50 meter. Proyek dengan total nilai investasi senilai 400 Juta USD tersebut ditargetkan selesai pada bulan Juni tahun 2021 mendatang.
Progress pembangunan dermaga yang telah mencapai 75% dan terus dikejar pengerjaannya agar selesai sesuai dengan target yang ditentukan.
Pengerjaan proyek pengembangan JIIPE ini terjalin melalui kolaborasi BUMN antara Kontraktor dan Konsultan BUMN, bertindak sebagai kontraktor pada pengerjaan pembangunan fisik perpanjangan dan pelebaran dermaga ini dilakukan oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Selain itu, PT Boma Bisma Indra (Persero) juga terlibat dalam pekerjaan pemenuhan kebutuhan
operasional, spareparts dan alat bantu.
PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS) gandeng PT Indra Karya (Persero) dalam proyek percepatan pekerjaan pembangunan perpanjangan dan pelebaran dermaga pelabuhan pada kawasan industri Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) di Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang dikelola oleh PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS) yang merupakanperusahaan afiliasi dari PT Pelindo 3 (Persero).
Pada proyek JIIPE, PT Indra Karya (Persero) melalui Unit Operasinya Divisi Engineering III berperan sebagai Konsultan Manajemen Konstruksi dan Supervisi pekerjaan proyek pengembangan pelabuhan/dermaga di kawasan tersebut.
Pengembangan yang dimaksud adalah melakukan pelebaran dan perpanjangan dermaga yang semula 250x30 meter menjadi 500x50 meter. Proyek dengan total nilai investasi senilai 400 Juta USD tersebut ditargetkan selesai pada bulan Juni tahun 2021 mendatang.
Progress pembangunan dermaga yang telah mencapai 75% dan terus dikejar pengerjaannya agar selesai sesuai dengan target yang ditentukan.
Pengerjaan proyek pengembangan JIIPE ini terjalin melalui kolaborasi BUMN antara Kontraktor dan Konsultan BUMN, bertindak sebagai kontraktor pada pengerjaan pembangunan fisik perpanjangan dan pelebaran dermaga ini dilakukan oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Selain itu, PT Boma Bisma Indra (Persero) juga terlibat dalam pekerjaan pemenuhan kebutuhanoperasional, spareparts dan alat bantu.