UMKM di Rest Area Merana Gegara Corona

Para pengusaha pengelola Rest Area di jalan tol meradang soal kebijakan pembatasan pengunjung di Rest Area hingga 50% oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Hal ini bisa mematikan pelaku usaha yang kebanyakan adalah para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Sebelumnya, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan prediksi puncak volume lalu lintas (lalin) untuk arus mudik adalah pada hari Rabu tanggal 28 Oktober 2020 dan prediksi untuk puncak arus balik terjadi pada hari Minggu tanggal 1 November 2020. Jasa Marga pun melakukan pembatasan pengunjung dan kapasitas parkir maksimum 50%, di rest area sebagai pencegahan penyebaran COVID-19.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Rest Area Indonesia (Aprestindo) R Widie Wahyu GP mengungkapkan, kebijakan pembatasan pengunjung Rest Area 50% kurang pas. Pada saat traffic jalan tol naik karena musim liburan, seharusnya tidak dilakukan pembatasan pengunjung Rest Area.
Para pengusaha pengelola Rest Area di jalan tol meradang soal kebijakan pembatasan pengunjung di Rest Area hingga 50% oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Hal ini bisa mematikan pelaku usaha yang kebanyakan adalah para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Sebelumnya, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan prediksi puncak volume lalu lintas (lalin) untuk arus mudik adalah pada hari Rabu tanggal 28 Oktober 2020 dan prediksi untuk puncak arus balik terjadi pada hari Minggu tanggal 1 November 2020. Jasa Marga pun melakukan pembatasan pengunjung dan kapasitas parkir maksimum 50%, di rest area sebagai pencegahan penyebaran COVID-19.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Rest Area Indonesia (Aprestindo) R Widie Wahyu GP mengungkapkan, kebijakan pembatasan pengunjung Rest Area 50% kurang pas. Pada saat traffic jalan tol naik karena musim liburan, seharusnya tidak dilakukan pembatasan pengunjung Rest Area.