Mengenal H Nuri Pendiri Kopi Malabar Indonesia

Pendiri Kopi Malabar Indonesia, Supriatnadinuri atau biasa dikenal H Nuri, saat melihat perkebunan kopi di Pengalengan, Bandung Jawa Barat.
Kopi memang komoditas asli Indonesia yang sudah dikenal dunia dan punya potensi yang menjanjikan. Salah satu jenis kopi yang saat ini terus berkembang ialah Kopi Malabar Indonesia dari Kabupaten Bandung. Usai tembus pasar Asia, Kopi Malabar kini membidik pasar Eropa.
Pendiri Kopi Malabar Indonesia, Supriatnadinuri atau biasa dikenal H Nuri, menjelaskan dari 883 hektare lahan kopi yang dikelola oleh gapoktannya bisa menghasilkan 150 ton kopi dalam setahun.
Dijelaskannya, Kopi Malabar merupakan agrobisnis kopi yang menawarkan pengolahan kopi dari hulu ke hilir. Kopi Malabar Indonesia juga menawarkan edukasi kopi, all mountain, outbond, hingga fun offroad.
"Saya sebagai mendapat amanat ketua kelompok tani di sini, kami di sini ada anggota 211 kepala keluarga, yang bergantung (kepada usaha ini) ada 1.000 orang. Kami mengelola lahan 338 hektare, rata-rata per orang atau per petani (mengelola) 1,5 hektare, itu yang ada di lokasi yang tanah Perhutani. Ada juga tanah-tanah milik, itu tidak dalam hamparan," ujarnya.
Kelompok Tani Rahayu juga memiliki pembibitan kopi, peternakan sapi dan domba.
Kopi Malabar juga mendapat berbagai bantuan dari BRI.
Mulai dari CSR home stay untuk peserta yang sedang ikut pelatihan di Kopi Malabar dan para anggota petani yang mendapatkan KUR untuk peternakan domba yang terintegrasi dengan kebun kopi.
detikcom bersama BRI mengadakan program Jelajah UMKM ke beberapa wilayah di Indonesia yang mengulas berbagai aspek kehidupan warga dan membaca potensi di daerah. Untuk mengetahui informasi lebih lengkap, ikuti terus beritanya di detik.com/tag/jelajahumkmbri.