Industri Makanan Tradisional Intip Bertahan di Tengah Pandemi Warga membuat makanan tradisional Intip di Palur, Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (8/3). Makanan tradisional ini terbuat dari beras Rojo Lele dan C4. Suami istri ini telah merintis makanan tradisional intip sejak tahun 1982. Makanan tradisional tersebut sangat laku di toko oleh-oleh Kota Solo. Namun pandemi COVID-19 cukup memukul industri rumahan ini. Sebelum pandemi mereka mampu menjual sebanyak 250 intip lebih, namun saat pandemi mereka hanya membuat sekitar 150 intip perharinya. Intip dijual Rp 8.500 hingga Rp 15.000. Makanan intip itu dipasarkan oleh pedagang-pedagang di wilayah Solo hingga keluar pulau Jawa.