Potret Jakarta Jadi Kota Termahal Dunia, Ini Alasannya

Ibu Kota Indonesia, Jakarta masuk dalam daftar kota termahal dunia. Global Wealth and Lifestyle Report 2021 yang merilis 25 daftar baru kota termahal dunia mencatat, Jakarta berada di urutan 20. Rifkianto Nugroho/detikcom  

Posisi Jakarta mengalahkan Sao Paulo, Mumbai, Mexico City, Vancouver, dan Johannesburg, meski masih jauh tertinggal dari Shanghai, China di urutan pertama. Laporan itu dirilis oleh Bank Julius Baer. Pradita Utama/detikcom  

Dikutip dari CNBC, Selasa (13/4/2021) peringkat dalam Global Wealth and Lifestyle Report 2021 didasarkan pada harga sejumlah barang mewah yang dibeli oleh orang-orang kaya di 25 kota dunia. Khusus tahun ini, daftar tersebut terjadi perubahan besar. Empat dari 18 item diganti karena pandemi COVID-19 mengubah kebiasaan belanja konsumen. Rifkianto Nugroho/detikcom  

Empat item yang ditendang dari daftar item harga termahal di antaranya personal trainers, wedding banquets, Botox, dan piano. Kini digantikan dengan sepeda, treadmill, asuransi kesehatan, dan paket teknologi, termasuk laptop dan telepon. Rifkianto Nugroho/detikcom  

Secara keseluruhan, barang mewah yang mengalami penurunan harga terbesar dalam dolar AS adalah sepatu wanita turun 11,7%, suite hotel 9,3%, dan anggur 5,3%. Sedangkan penerbangan kelas bisnis 11,4%, wiski 9,9%, dan jam tangan 6,6% mengalami peningkatan terbesar. ANTARA FOTO/Galih Pradipta  

Jakarta menjadi salah satu di antara negara Asia yang masuk daftar kota termahal dunia. Berdasarkan laporan itu pula benua Asia dinobatkan sebagai kawasan termahal di dunia. Sebab empat dari lima besar urutan teratas kota termahal dunia diduduki kota dari Asia termasuk Shanghai, Tokyo, Hong Kong, dan Taipei. Ari Saputra/detikcom  

Urutan pertama diduduki oleh Shanghai. Sedangkan Hong Kong merosot dari urutan satu di tahun lalu, kini ke posisi ketiga. Sementara Tokyo, Jepang tetap stabil di posisi kedua. Taipei, Taiwan berada di posisi kelima, urutan keempatnya ditempatkan oleh Monako, negara kecil kaya di Eropa Barat. Rifkianto Nugroho/detikcom  

Eropa dan Timur Tengah berada di peringkat kedua menjadi kawasan termahal bagi konglomerat. Sementara AS selama terpukul oleh pandemi menjadi kawasan termurah karena dolar AS dan Kanada jatuh terhadap mata uang global utama lainnya. Rifkianto Nugroho/detikcom  

Ibu Kota Indonesia, Jakarta masuk dalam daftar kota termahal dunia. Global Wealth and Lifestyle Report 2021 yang merilis 25 daftar baru kota termahal dunia mencatat, Jakarta berada di urutan 20. Rifkianto Nugroho/detikcom  
Posisi Jakarta mengalahkan Sao Paulo, Mumbai, Mexico City, Vancouver, dan Johannesburg, meski masih jauh tertinggal dari Shanghai, China di urutan pertama. Laporan itu dirilis oleh Bank Julius Baer. Pradita Utama/detikcom  
Dikutip dari CNBC, Selasa (13/4/2021) peringkat dalam Global Wealth and Lifestyle Report 2021 didasarkan pada harga sejumlah barang mewah yang dibeli oleh orang-orang kaya di 25 kota dunia. Khusus tahun ini, daftar tersebut terjadi perubahan besar. Empat dari 18 item diganti karena pandemi COVID-19 mengubah kebiasaan belanja konsumen. Rifkianto Nugroho/detikcom  
Empat item yang ditendang dari daftar item harga termahal di antaranya personal trainers, wedding banquets, Botox, dan piano. Kini digantikan dengan sepeda, treadmill, asuransi kesehatan, dan paket teknologi, termasuk laptop dan telepon. Rifkianto Nugroho/detikcom  
Secara keseluruhan, barang mewah yang mengalami penurunan harga terbesar dalam dolar AS adalah sepatu wanita turun 11,7%, suite hotel 9,3%, dan anggur 5,3%. Sedangkan penerbangan kelas bisnis 11,4%, wiski 9,9%, dan jam tangan 6,6% mengalami peningkatan terbesar. ANTARA FOTO/Galih Pradipta  
Jakarta menjadi salah satu di antara negara Asia yang masuk daftar kota termahal dunia. Berdasarkan laporan itu pula benua Asia dinobatkan sebagai kawasan termahal di dunia. Sebab empat dari lima besar urutan teratas kota termahal dunia diduduki kota dari Asia termasuk Shanghai, Tokyo, Hong Kong, dan Taipei. Ari Saputra/detikcom  
Urutan pertama diduduki oleh Shanghai. Sedangkan Hong Kong merosot dari urutan satu di tahun lalu, kini ke posisi ketiga. Sementara Tokyo, Jepang tetap stabil di posisi kedua. Taipei, Taiwan berada di posisi kelima, urutan keempatnya ditempatkan oleh Monako, negara kecil kaya di Eropa Barat. Rifkianto Nugroho/detikcom  
Eropa dan Timur Tengah berada di peringkat kedua menjadi kawasan termahal bagi konglomerat. Sementara AS selama terpukul oleh pandemi menjadi kawasan termurah karena dolar AS dan Kanada jatuh terhadap mata uang global utama lainnya. Rifkianto Nugroho/detikcom