Pelukis Bantul Ini Raup Cuan lewat Seni Wayang Berbalut Rohani

Adalah Petrus Herjaka (64), pria bersahaja ini menceritakan awal mula ketertarikannya akan wayang purwo hingga akhirnya melukis tema rohani dengan karakter wayang tersebut. Herjaka awalnya menempuh pendidikan di sekolah menengah seni rupa (SMSR) dan lulus tahun 1975.
Selanjutnya, Herjaka memilih untuk bekerja sembari berkarya dan mulai fokus kuliah di IKIP jurusan seni rupa pada tahun 1985. Sejak saat itu dia mulai fokus mengusung tema wayang purwo di setiap karyanya.
Selain melukis wayang purwo, Herjaka juga menulis buku tentang wayang tersebut. Namun, tema tersebut mulai dia kombinasikan dengan tema rohani karena banyak yang memesan lukisan bertema rohani. Menyoal pemasaran, Herjaka mengaku hanya bermodalkan ikut pameran dan menjalin relasi dari setiap pameran yang dia ikuti. Selain itu, dia juga memasarkan karyanya melalui website herjaka.com.
Herjaka juga menceritakan, bahwa apa yang dilakukannya setiap hari ini ternyata membawa berkah selama pandemi COVID-19. mengingat selama pandemi puluhan karyanya laku terjual. Saat ini, Herjaka mengaku tengah merampungkan pesanan lukisan jalan salib dengan mengusung tema wayang purwo. Pesanan itu berasal dari salah satu Gereja di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Adalah Petrus Herjaka (64), pria bersahaja ini menceritakan awal mula ketertarikannya akan wayang purwo hingga akhirnya melukis tema rohani dengan karakter wayang tersebut. Herjaka awalnya menempuh pendidikan di sekolah menengah seni rupa (SMSR) dan lulus tahun 1975.
Selanjutnya, Herjaka memilih untuk bekerja sembari berkarya dan mulai fokus kuliah di IKIP jurusan seni rupa pada tahun 1985. Sejak saat itu dia mulai fokus mengusung tema wayang purwo di setiap karyanya.
Selain melukis wayang purwo, Herjaka juga menulis buku tentang wayang tersebut. Namun, tema tersebut mulai dia kombinasikan dengan tema rohani karena banyak yang memesan lukisan bertema rohani. Menyoal pemasaran, Herjaka mengaku hanya bermodalkan ikut pameran dan menjalin relasi dari setiap pameran yang dia ikuti. Selain itu, dia juga memasarkan karyanya melalui website herjaka.com.
Herjaka juga menceritakan, bahwa apa yang dilakukannya setiap hari ini ternyata membawa berkah selama pandemi COVID-19. mengingat selama pandemi puluhan karyanya laku terjual. Saat ini, Herjaka mengaku tengah merampungkan pesanan lukisan jalan salib dengan mengusung tema wayang purwo. Pesanan itu berasal dari salah satu Gereja di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).