Corona Melonjak Gegara Omicron, Mal di Kanada Sepi Banget

Begini suasana di salah satu mal yang berada di kawasan Montreal, Quebec, Kanada, pada akhir pekan lalu, Minggu (2/1/2022). Sejumlah toko di mal itu tutup dan tak tampak aktivitas pengunjung di dalamnya.
Diketahui, sejumlah area di Kanada memperketat pembatasan aktivitas masyarakat usai kasus COVID-19 melonjak imbas varian Omicron.
Melansir AP, lonjakan kasus COVID-19 imbas varian Omicron membuat Ontario, salah satu kawasan dengan populasi terbanyak di Kanada, menutup gym, restoran indoor, hingga bioskop sebagai upaya menekan laju kasus COVID-19 di kawasan tersebut.
Perdana Menteri Provinsi Ontario, Doug Ford juga mengimbau pihak rumah sakit untuk menghentikan sementara operasi yang tidak mendesak sebagai persiapan menghadapi gelombang COVID-19 imbas varian Omicron di daerah tersebut. Ford menunjuk pada proyeksi yang menunjukkan jumlah total pasien di rumah sakit akan melebihi kapasitas dalam beberapa minggu karena Omicron.
Guna menekan laju kasus COVID-19 imbas varian Omicron yang disebut lebih menular, toko-toko di pusat perbelanjaan pun ditutup untuk sementara waktu. Selain itu, gym, restoran indoor, serta bioskop juga tak diizinkan beroperasi imbas lonjakan kasus COVID-19.
Begini suasana di salah satu mal yang berada di kawasan Montreal, Quebec, Kanada, pada akhir pekan lalu, Minggu (2/1/2022). Sejumlah toko di mal itu tutup dan tak tampak aktivitas pengunjung di dalamnya.
Diketahui, sejumlah area di Kanada memperketat pembatasan aktivitas masyarakat usai kasus COVID-19 melonjak imbas varian Omicron.
Melansir AP, lonjakan kasus COVID-19 imbas varian Omicron membuat Ontario, salah satu kawasan dengan populasi terbanyak di Kanada, menutup gym, restoran indoor, hingga bioskop sebagai upaya menekan laju kasus COVID-19 di kawasan tersebut.
Perdana Menteri Provinsi Ontario, Doug Ford juga mengimbau pihak rumah sakit untuk menghentikan sementara operasi yang tidak mendesak sebagai persiapan menghadapi gelombang COVID-19 imbas varian Omicron di daerah tersebut. Ford menunjuk pada proyeksi yang menunjukkan jumlah total pasien di rumah sakit akan melebihi kapasitas dalam beberapa minggu karena Omicron.
Guna menekan laju kasus COVID-19 imbas varian Omicron yang disebut lebih menular, toko-toko di pusat perbelanjaan pun ditutup untuk sementara waktu. Selain itu, gym, restoran indoor, serta bioskop juga tak diizinkan beroperasi imbas lonjakan kasus COVID-19.