Duh... Ada Sinyal Kuat Harga Pertalite hingga Tarif Listrik Mau Naik

Pemerintah memberi tanda harga Pertalite atau BBM RON 90 akan naik. Hal itu sebagai respons atas tingginya harga minyak dunia.
Tanda-tanda Pertalite akan naik pun semakin jelas. Bahkan, Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto mengatakan, sudah ada hitung-hitungan terkait kenaikan harga ini, Senin, (18/4/2022). (Rifkianto Nugroho/detikcom)

Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto mengatakan, harga Pertalite diperkirakan naik sebanyak Rp 2.000 hingga Rp 3.000 per liter. Sehingga harga Pertalite akan di kisaran Rp 9.500 per liter. Saat ini, harga Pertalite sendiri di harga Rp 7.650 per liter. Menurutnya, kenaikan ini membantu pnendapatan  PT Pertamina (Persero). (Rifkianto Nugroho/detikcom)

Sebelumnya, harga Pertamax sudah naik duluan. Sejumlah pengendara beralih ke Pertalite yang dinilai masih murah.

Selain itu harga LPG 3 kg juga dikabarkan bakal melonjak. Pemerintah telah menyusun rencana jangka menengah dan panjang terkait penyesuaian harga jual eceran LPG 3kg. (Grandyos Zafna/detikcom)

Langkah penyesuaian harga LPG 3kg dilakukan demi mengurangi tekanan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan menjaga inflasi. (Rifkianto Nugroho/detikcom)

Menteri ESDM Arifin Tasrif juga memberi sinyal kenaikan tarif listrik. Arifin menjelaskan hal ini masih sejalan dengan dampak kenaikan harga minyak mentah dunia yang akan berdampak pada sektor ketenagalistrikan. (Ari Saputra/detikcom)

Arifin mengatakan langkah ini sebagai bentuk respons pemerintah atas melonjaknya harga minyak global. Kenaikan itu turut mengerek harga minyak mentah Indonesia (ICP) pada Maret yang mencapai US$ 98,4 per barel, jauh di atas asumsi APBN yang hanya US$ 63 per barel. (Grandyos Zafna/detikcom)

Pemerintah memberi tanda harga Pertalite atau BBM RON 90 akan naik. Hal itu sebagai respons atas tingginya harga minyak dunia.Tanda-tanda Pertalite akan naik pun semakin jelas. Bahkan, Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto mengatakan, sudah ada hitung-hitungan terkait kenaikan harga ini, Senin, (18/4/2022). (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto mengatakan, harga Pertalite diperkirakan naik sebanyak Rp 2.000 hingga Rp 3.000 per liter. Sehingga harga Pertalite akan di kisaran Rp 9.500 per liter. Saat ini, harga Pertalite sendiri di harga Rp 7.650 per liter. Menurutnya, kenaikan ini membantu pnendapatan  PT Pertamina (Persero). (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Sebelumnya, harga Pertamax sudah naik duluan. Sejumlah pengendara beralih ke Pertalite yang dinilai masih murah.
Selain itu harga LPG 3 kg juga dikabarkan bakal melonjak. Pemerintah telah menyusun rencana jangka menengah dan panjang terkait penyesuaian harga jual eceran LPG 3kg. (Grandyos Zafna/detikcom)
Langkah penyesuaian harga LPG 3kg dilakukan demi mengurangi tekanan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan menjaga inflasi. (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Menteri ESDM Arifin Tasrif juga memberi sinyal kenaikan tarif listrik. Arifin menjelaskan hal ini masih sejalan dengan dampak kenaikan harga minyak mentah dunia yang akan berdampak pada sektor ketenagalistrikan. (Ari Saputra/detikcom)
Arifin mengatakan langkah ini sebagai bentuk respons pemerintah atas melonjaknya harga minyak global. Kenaikan itu turut mengerek harga minyak mentah Indonesia (ICP) pada Maret yang mencapai US$ 98,4 per barel, jauh di atas asumsi APBN yang hanya US$ 63 per barel. (Grandyos Zafna/detikcom)