Beli BBM Pakai MyPertamina, Pemilik Mobil di Denpasar Mengaku Resah

Antrean kendaraan di salah satu SPBU di Denpasar, Bali, Sabtu, (2/7/2022). Kebijakan wajib daftar MyPertamina agar tetap bisa membeli pertalite dan solar alias bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi membuat resah para pemilik mobil di Denpasar.
Jika kebijakan diterapkan, ada yang resah nantinya akan terjadi penumpukan di SPBU. Ada pula warga yang mengaku terpaksa mengikuti aturan tersebut.

Diberitakan sebelumnya, para pemilik mobil di Kota Denpasar diwajibkan untuk mendaftar MyPertamina agar tetap bisa membeli pertalite dan solar subsidi di SPBU sebelum 30 Juli 2022.
Pada pendaftaran ini nantinya akan ada pencocokan data kendaraan dan identitas dokumen yang dimiliki.
Kemudian jika nanti data telah cocok dan sudah terdaftar, masyarakat akan mendapatkan QR code untuk transaksi BBM bersubsidi di SPBU. Kebijakan ini guna mengawasi penyaluran BBM subsidi agar tepat sasaran.
Antrean kendaraan di salah satu SPBU di Denpasar, Bali, Sabtu, (2/7/2022). Kebijakan wajib daftar MyPertamina agar tetap bisa membeli pertalite dan solar alias bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi membuat resah para pemilik mobil di Denpasar.
Jika kebijakan diterapkan, ada yang resah nantinya akan terjadi penumpukan di SPBU. Ada pula warga yang mengaku terpaksa mengikuti aturan tersebut.
Diberitakan sebelumnya, para pemilik mobil di Kota Denpasar diwajibkan untuk mendaftar MyPertamina agar tetap bisa membeli pertalite dan solar subsidi di SPBU sebelum 30 Juli 2022.
Pada pendaftaran ini nantinya akan ada pencocokan data kendaraan dan identitas dokumen yang dimiliki.
Kemudian jika nanti data telah cocok dan sudah terdaftar, masyarakat akan mendapatkan QR code untuk transaksi BBM bersubsidi di SPBU. Kebijakan ini guna mengawasi penyaluran BBM subsidi agar tepat sasaran.