Top Abis! RI Punya Pembangkit Listrik Tercanggih Se-Asia-Pasifik
PLTGU (Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap) Tambak Lorok Blok 3 dengan nilai investasi Rp 4,8 triliun ini nantinya akan menjadi pembangkit listrik pertama di wilayah Asia Pasifik yang menggunakan teknologi turbin gas HA (High-efficiency Air-cooled) dan menghasilkan listrik berkapasitas 600-850 MW.Foto: Dok. PT Hutama Karya (Persero)
Penggunaan teknologi terkini dengan combined cycle atau kombinasi pembangkit tenaga gas dan uap paling efisien ini telah memenuhi standar manajemen kualitas lingkungan internasional. Foto: Dok. PT Hutama Karya (Persero)
Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Tambak Lorok dalam rangka perwujudan Net Zero Emission (NZE) pada 2060. Foto: Dok. PT Hutama Karya (Persero)
Sedangkan ini adalah i Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Lambur berkapasitas 2 x 4 MW sebagai bagian dari pembangkit listrik menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT) Foto: Dok. PT Hutama Karya (Persero)
PLTM Lambur merupakan kado dari Indonesia untuk G20, yang akan diumumkan sebagai bagian dari proyek EBT di PLN (Perusahaan Listrik Negara) Group. Nantinya PLTM ini akan diresmikan bersamaan dengan pembangkit EBT lainnya di seluruh Indonesia.Foto: Dok. PT Hutama Karya (Persero)