Wajah Baru TMII yang Nyaris Rampung, Siap Dipamerkan di G20!

Pelaksanaan renovasi terbagi dalam 3 zona dengan luas area pekerjaan meliputi penataan bangunan seluas 7,71 Ha dan kawasan seluas 26,56 Ha. Foto: Dok. Kementerian PUPR
Total anggaran renovasinya mencapai Rp 1,08 triliun Foto: Dok. Kementerian PUPR
Zona 1 yang bertema Indonesia Klasik 'Elegan dan Geometri' meliputi penataan area gerbang utama, renovasi koridor utama Sasono, plaza utara dan selatan, Plaza Gadjah Mada, Tugu Pancasila, Keong Mas, Sasono Utomo, Sasono Langgeng Budoyo, Sasono Adiguno, Museum Indonesia, dan lantai 1 gedung pengelola sebagai gerai UMKM. Foto: Dok. Kementerian PUPR
Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan pihaknya berfokus pada pengembalian konsep awal masterplan TMII, yaitu 70% area hijau dan 30% bangunan. Jadi bangunan-bangunan yang kurang diperlukan dibongkar lagi dan kemudian lahannya ditanami pepohonan dan tumbuhan hijau. Foto: Dok. Kementerian PUPR
Zona 2 bertema Arsitektur Nusantara, Tradisi, dan Budaya 'Sulur' mencakup penanganan jalan dan pedestrian kawasan lingkar dalam, Plaza Boulevard Nusantara, amphiteater, dan promenade keliling Danau Archipelago. Sedangkan Zona 3 bertema Indonesia Kini 'Modern' meliputi penanganan jalan dan pedestrian kawasan lingkar luar. Foto: Dok. Kementerian PUPR
Pelaksanaan renovasi terbagi dalam 3 zona dengan luas area pekerjaan meliputi penataan bangunan seluas 7,71 Ha dan kawasan seluas 26,56 Ha. Foto: Dok. Kementerian PUPR
Total anggaran renovasinya mencapai Rp 1,08 triliun Foto: Dok. Kementerian PUPR
Zona 1 yang bertema Indonesia Klasik Elegan dan Geometri meliputi penataan area gerbang utama, renovasi koridor utama Sasono, plaza utara dan selatan, Plaza Gadjah Mada, Tugu Pancasila, Keong Mas, Sasono Utomo, Sasono Langgeng Budoyo, Sasono Adiguno, Museum Indonesia, dan lantai 1 gedung pengelola sebagai gerai UMKM. Foto: Dok. Kementerian PUPR
Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan pihaknya berfokus pada pengembalian konsep awal masterplan TMII, yaitu 70% area hijau dan 30% bangunan. Jadi bangunan-bangunan yang kurang diperlukan dibongkar lagi dan kemudian lahannya ditanami pepohonan dan tumbuhan hijau. Foto: Dok. Kementerian PUPR
Zona 2 bertema Arsitektur Nusantara, Tradisi, dan Budaya Sulur mencakup penanganan jalan dan pedestrian kawasan lingkar dalam, Plaza Boulevard Nusantara, amphiteater, dan promenade keliling Danau Archipelago. Sedangkan Zona 3 bertema Indonesia Kini Modern meliputi penanganan jalan dan pedestrian kawasan lingkar luar. Foto: Dok. Kementerian PUPR