IPO Saham, Primaya Hospital Bidik Dana Rp 287,11 M

CEO Primaya Hospital Leona A Karnali berbincang dengan Komisaris Utama Yos Effendi Susanto dan Direktur Utama Arfan Awaloedin berbincang dalam Press Conference Penawaran Umum Perdana Saham Primaya Hospital di JS Luwansa Jakarta, Senin (17/10/2022).

Famon Awal Bros Sedaya Tbk, pengelola jaringan rumah sakit Primaya Hospital Group, menetapkan harga penawaran umum perdana (initial public offering /IPO) saham berkisar Rp 900-950 per saham atau setara dengan Rp 272-287,11 miliar.  

Sebanyak 50% dana hasil IPO saham akan dialokasikan sebagai dana tambahan perolehan tanah untuk pembangunan rumah sakit di kota-kota besar di Pulau Sumatera dan Jawa.

CEO Primaya Hospital Leona A Karnali berbincang dengan Komisaris Utama Yos Effendi Susanto dan Direktur Utama Arfan Awaloedin berbincang dalam Press Conference Penawaran Umum Perdana Saham Primaya Hospital di JS Luwansa Jakarta, Senin (17/10/2022).
Famon Awal Bros Sedaya Tbk, pengelola jaringan rumah sakit Primaya Hospital Group, menetapkan harga penawaran umum perdana (initial public offering /IPO) saham berkisar Rp 900-950 per saham atau setara dengan Rp 272-287,11 miliar.  
Sebanyak 50% dana hasil IPO saham akan dialokasikan sebagai dana tambahan perolehan tanah untuk pembangunan rumah sakit di kota-kota besar di Pulau Sumatera dan Jawa.