Potret PKL yang 'Aman' dari Sterilisasi Kawasan Kuliner GI

Sejumlah PKL berjualan di kawasan belakang Mal Grand Indonesia dan Plaza Indonesia, Kebon Kacang, Jakarta Pusat, Kamis (19/1/2023).

Pedagang ini berada di kawasan yang aman dari sterilisasi PKL di kawasan Kebon Kacang.

Sebelumnya, Pemkot Jakpus telah melakukan sterilisasi dari bundaran dekat area belakang gedung Mal GI Barat hingga ke tepi jembatan dekat pintu keluar mobil gedung tersebut. Sedangkan dari jembatan tersebut hingga ke arah Thamrin City, tenda-tenda PKL masih nampak berjajar rapi.

Tidak hanya itu, di kawasan Kebon Kacang yang berada persis di belakang Mal PI juga masih ramai PKL

Tenda-tenda PKL berjajar rapi di area yang aman dari sterilisasi. Beragam makanan dijual di tempat tersebut.

Saat ini banyak pedagang yang semula berjualan di area steril pindah ke area yang aman dari sterilisasi.

Para pedagang mengaku pendapatannya menurun drastis hingga 50% setelah sterilisasi di sebagian kawasan tersebut. Pasalnya, daya tarik orang untuk datang ke sana pun menurun drastis.

Sterilisasi membuat pengunjung yang datang menurun. Ragam pilihan makanan yang berkurang membuat karyawan banyak yang mengurungkan niatnya untuk jajan ke kawasan tersebut.

Tidak hanya pedagang makanan, kawasan itu juga ramai oleh starling. Mereka menjajakan kopi di pinggir jalan kawasan belakang GI.

Selain lapak PKL, kawasan itu juga menjadi tempat parkir kendaraan bermotor.

Sejumlah warga melintas di jajaran lapak yang aman dari sterilisasi PKL.

Sejumlah warga terlihat keluar masuk untuk membeli makanan di lapak PKL.

Di salah satu lokasi, lapak-lapak PKL tampak sepi dari pembeli. Bahkan ada beberapa lapak yang tutup.

Sebelumnya para PKL yang berjualan di sebagian kawasan belakang GI dan PI ditertibkan oleh Pemkot Jakpus.

Sebelumnya kawasan ini ramai didatangi pengunjung dari berbagai daerah karena menjadi sentra kuliner yang viral di media sosial.

Sejumlah PKL berjualan di kawasan belakang Mal Grand Indonesia dan Plaza Indonesia, Kebon Kacang, Jakarta Pusat, Kamis (19/1/2023).
Pedagang ini berada di kawasan yang aman dari sterilisasi PKL di kawasan Kebon Kacang.
Sebelumnya, Pemkot Jakpus telah melakukan sterilisasi dari bundaran dekat area belakang gedung Mal GI Barat hingga ke tepi jembatan dekat pintu keluar mobil gedung tersebut. Sedangkan dari jembatan tersebut hingga ke arah Thamrin City, tenda-tenda PKL masih nampak berjajar rapi.
Tidak hanya itu, di kawasan Kebon Kacang yang berada persis di belakang Mal PI juga masih ramai PKL
Tenda-tenda PKL berjajar rapi di area yang aman dari sterilisasi. Beragam makanan dijual di tempat tersebut.
Saat ini banyak pedagang yang semula berjualan di area steril pindah ke area yang aman dari sterilisasi.
Para pedagang mengaku pendapatannya menurun drastis hingga 50% setelah sterilisasi di sebagian kawasan tersebut. Pasalnya, daya tarik orang untuk datang ke sana pun menurun drastis.
Sterilisasi membuat pengunjung yang datang menurun. Ragam pilihan makanan yang berkurang membuat karyawan banyak yang mengurungkan niatnya untuk jajan ke kawasan tersebut.
Tidak hanya pedagang makanan, kawasan itu juga ramai oleh starling. Mereka menjajakan kopi di pinggir jalan kawasan belakang GI.
Selain lapak PKL, kawasan itu juga menjadi tempat parkir kendaraan bermotor.
Sejumlah warga melintas di jajaran lapak yang aman dari sterilisasi PKL.
Sejumlah warga terlihat keluar masuk untuk membeli makanan di lapak PKL.
Di salah satu lokasi, lapak-lapak PKL tampak sepi dari pembeli. Bahkan ada beberapa lapak yang tutup.
Sebelumnya para PKL yang berjualan di sebagian kawasan belakang GI dan PI ditertibkan oleh Pemkot Jakpus.
Sebelumnya kawasan ini ramai didatangi pengunjung dari berbagai daerah karena menjadi sentra kuliner yang viral di media sosial.