Seorang pelanggan hendak menitipkan tasnya untuk perawatan di salah satu gerai Cuci Factory.
Cuci Factory yang merupakan pelaku jasa perawatan tas dan sepatu yang merasakan kenaikan jumlah order usai pencabutan PPKM.
Sebelumnya, selama dua tahun pandemi menurut manager operasional Cuci Factory, Ibu Prastiwi, Cuci Factory merasakan dampak dari ketatnya aturan PPKM. Akibatnya orderan cuci hingga perawatan sepatu dan tas mengalami penurunan. Pratiwi mengatakan selepas pencabutan aturan PPKM, orderan Cuci Factory perlahan namun pasti mulai meningkat. Berkah dari pencabutan PPKM mulai dirasakan.
Berdiri sejak tahun 2016 Cuci Factory kata Prastiwi sudah melayani banyak pelanggan mulai dari artis hingga pejabat daerah. Sebab tidak hanya kuantitas, mereka lebih mengedepankan kualitas dan juga fasilitas antar jemput untuk area Jakarta, Tangerang, Bekasi dan Depok yang memudahkan customer dan juga tidak dikenakan biaya.
Prastiwi mengatakan Cuci Factory tidak hanya melayani pembersihan sepatu dan tas, tetapi juga perbaikan skala kecil hingga besar, dan juga pewarnaan kembali. Salah satu keunggulan dari jasa perbaikan, sepatu atau tas jadi nampak baru kembali.