Foto Terbaru! Progres Pembangunan Stasiun Kereta Cepat Tegalluar

Sejumlah pekerja beraktivitas di Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/5/2023).

Dalam upaya merampungkan pembangunan sarana dan prasarana Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), PT KCIC terus mengalakan pembangunan. Salah satunya pembangunan Stasiun Tegalluar.

Target pembangunan sarana dan prasarana di Stasiun KA Cepat Tegalluar akan rampung seluruhnya pada akhir Juni 2023. 

Adapun progres stasiun ini sudah mencapai di atas 90%, dan sudah dimulai sejak tahun 2019 lalu. 

Sementara itu, waktu tempuh KCJB dari stasiun Halim menuju Tegalluar estimasinya sekitar 48 menit, sudah termasuk waktu untuk naik dan turunnya penumpang. 

Sebagai informasi, perjalanan kereta penumpang atau EMU KCJB nantinya akan melaju normal di kecepatan 350 km/jam.

Stasiun KA Cepat Tegalluar memiliki luas kseluruhan yakni 16.000 M2 dan telah terparkir 3 unit rangkaian Kereta Cepat.

Untuk lebih rinci, luas dari lantai 1 stasiun ini 5.800 M2, di mana pada lantai 1 nantinya akan digunakan untuk tempat penjualan tiket, pintu masuk dan keluar stasiun, dan area komersial.

Selanjutnya, pada lantai 2 stasiun Tegalluar luasnya 7.300 M2, dan akan digunakan sebagai ruang untuk staff stasiun, area komersial, serta boarding gate. 

Selain itu, fasilitas yang ada di stasiun ini tidak jauh berbeda dengan fasilitas stasiun pada umumnya, terdapat komersial area yang berada di lantai 1 stasiun, holding room (ruang tunggu), lift, eskalator, dan toilet.

Seperti diketahui, proyek strategis nasional itu ditargetkan beroperasi pada Agustus 2023.

Rencananya, peresmian oleh Presiden Joko Widodo pada 18 Agustus 2023.

KCIC memiliki empat stasiun dari Jakarta hingga Bandung dan sebaliknya. Stasiun itu Halim, Karawang, Padalarang dan Stasiun Tegalluar. Satu rangkaian terdiri dari delapan kereta, tarif masih dalam penggodokan.

Sejumlah pekerja beraktivitas di Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/5/2023).
Dalam upaya merampungkan pembangunan sarana dan prasarana Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), PT KCIC terus mengalakan pembangunan. Salah satunya pembangunan Stasiun Tegalluar.
Target pembangunan sarana dan prasarana di Stasiun KA Cepat Tegalluar akan rampung seluruhnya pada akhir Juni 2023. 
Adapun progres stasiun ini sudah mencapai di atas 90%, dan sudah dimulai sejak tahun 2019 lalu. 
Sementara itu, waktu tempuh KCJB dari stasiun Halim menuju Tegalluar estimasinya sekitar 48 menit, sudah termasuk waktu untuk naik dan turunnya penumpang. 
Sebagai informasi, perjalanan kereta penumpang atau EMU KCJB nantinya akan melaju normal di kecepatan 350 km/jam.
Stasiun KA Cepat Tegalluar memiliki luas kseluruhan yakni 16.000 M2 dan telah terparkir 3 unit rangkaian Kereta Cepat.
Untuk lebih rinci, luas dari lantai 1 stasiun ini 5.800 M2, di mana pada lantai 1 nantinya akan digunakan untuk tempat penjualan tiket, pintu masuk dan keluar stasiun, dan area komersial.
Selanjutnya, pada lantai 2 stasiun Tegalluar luasnya 7.300 M2, dan akan digunakan sebagai ruang untuk staff stasiun, area komersial, serta boarding gate. 
Selain itu, fasilitas yang ada di stasiun ini tidak jauh berbeda dengan fasilitas stasiun pada umumnya, terdapat komersial area yang berada di lantai 1 stasiun, holding room (ruang tunggu), lift, eskalator, dan toilet.
Seperti diketahui, proyek strategis nasional itu ditargetkan beroperasi pada Agustus 2023.
Rencananya, peresmian oleh Presiden Joko Widodo pada 18 Agustus 2023.
KCIC memiliki empat stasiun dari Jakarta hingga Bandung dan sebaliknya. Stasiun itu Halim, Karawang, Padalarang dan Stasiun Tegalluar. Satu rangkaian terdiri dari delapan kereta, tarif masih dalam penggodokan.