Mentan Gelar Rapat dengan Jajaran di Kantin, Bahas Antisipasi El Nino

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan dalam rapat itu dunia tidak sedang baik-baik saja, ada ancaman krisis pangan. Meski demikian, ia meyakini kondisi pertanian Indonesia masih cukup kuat terutama soal cadangan pangan dalam negeri.
 
Menurut datanya sampai Desember 2023, cadangan beras dalam negeri cukup hingga 9 juta ton. Dengan jumlah ketersediaan itu, dia menilai tidak perlu lagi Indonesia melakukan impor. 
 
Syahrul juga mengungkap Kementan sudah menyiapkan prediksi penurunan produksi akibat El Nino. Jika kondisi El Nino sedang, penurunan produksi beras diprediksi mencapai 350.000 ton, tetapi kondisi El Nino ekstrem kemungkinan penurunan produksinya hingga 1,2 juta ton beras. 
 
Meski begitu, menurut Badan Pusat Statistik (BPS), ada 850.000 hektare lahan yang akan panen setiap bulannya. Syahrul juga meyakini setiap hari di seluruh daerah masih terjadi panen.
 
Dalam rapat itu, Syahrul juga mengarahkan jajarannya untuk mempersiapkan 500.000 hektar (ha) pertanian padi sebagai antisipasi penurunan produksi di tengah El Nino. Ia pun meminta mulai pekan depan jajarannya harus langsung turun lapangan.
 
Syahrul meminta jajarannya untuk menerangkan progres dari masing-masing direktorat hingga menyampaikan kondisi dan antisipasi dampak ancaman El Nino.
 
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan dalam rapat itu dunia tidak sedang baik-baik saja, ada ancaman krisis pangan. Meski demikian, ia meyakini kondisi pertanian Indonesia masih cukup kuat terutama soal cadangan pangan dalam negeri. 
Menurut datanya sampai Desember 2023, cadangan beras dalam negeri cukup hingga 9 juta ton. Dengan jumlah ketersediaan itu, dia menilai tidak perlu lagi Indonesia melakukan impor.  
Syahrul juga mengungkap Kementan sudah menyiapkan prediksi penurunan produksi akibat El Nino. Jika kondisi El Nino sedang, penurunan produksi beras diprediksi mencapai 350.000 ton, tetapi kondisi El Nino ekstrem kemungkinan penurunan produksinya hingga 1,2 juta ton beras.  
Meski begitu, menurut Badan Pusat Statistik (BPS), ada 850.000 hektare lahan yang akan panen setiap bulannya. Syahrul juga meyakini setiap hari di seluruh daerah masih terjadi panen. 
Dalam rapat itu, Syahrul juga mengarahkan jajarannya untuk mempersiapkan 500.000 hektar (ha) pertanian padi sebagai antisipasi penurunan produksi di tengah El Nino. Ia pun meminta mulai pekan depan jajarannya harus langsung turun lapangan. 
Syahrul meminta jajarannya untuk menerangkan progres dari masing-masing direktorat hingga menyampaikan kondisi dan antisipasi dampak ancaman El Nino.