Kolaborasi Kembangkan Jaringan 5G di Indonesia

Kemitraan terbaru itu diumumkan pada acara Ericsson Imagine Live yang diadakan di Jakarta, Selasa (8/8/2023). Ericsson telah menyediakan konektivitas, menerapkan produk dan solusi Jaringan Akses Radio (RAN) 5G yang hemat daya dari Ericsson Radio System di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Tengah dan Barat, serta bagian timur Kalimantan termasuk Ibu Kota Negara (Nusantara) sejak tahun 2021. Sementara untuk segmen business to business (B2B), konektivitas 5G untuk industri telah diimplementasikan oleh Ericsson di salah satu perusahaan manufaktur terkemuka di Batam sejak tahun 2021.
 
Direktur Network Telkomsel Nugroho menyatakan, sebagai mitra teknologi jangka panjang yang andal, Telkomsel menyambut dengan baik pembaruan kemitraan untuk penyediaan konektivitas jaringan 4G/5G dengan Ericsson yang menjadi keberlanjutan komitmen dalam memperkuat dukungan teknologi jaringan broadband terkini yang dimiliki di Indonesia.
 
 
Jaringan 4G/5G yang ditingkatkan akan mendukung upaya Telkomsel mewujudkan pengembangan layanan bagi segmen B2B maupun B2C, terutama untuk penguatan inisiatif Industri 4.0, penguatan smart city, serta membawa manfaat yang lebih besar bagi konsumen dan lintas sektor industri di Indonesia.
Jerry Soper, Presiden Ericsson Indonesia mengatakan, Ericsson sangat senang dapat memperbaharui dan memperkuat kemitraan kami dengan Telkomsel dalam jejak radio footprint kami yang sudah ada di Indonesia.
 
Ericsson memperkuat jaringan Telkomsel dengan radio Massive MIMO AIR3219 ultra-lightweight yang hemat energi. Fasilitas ini akan berfungsi untuk memenuhi kebutuhan 5G dan Fixed Wireless Access & Convergence (FWA/FMC) pada masa depan. Solusi Massive MIMO generasi terbaru dari Ericsson telah dikembangkan dengan tujuan untuk dapat menjadi solusi dengan penggunaan energi yang paling efisien serta ukuran dan berat yang sekecil mungkin.
 
Kemitraan terbaru itu diumumkan pada acara Ericsson Imagine Live yang diadakan di Jakarta, Selasa (8/8/2023). Ericsson telah menyediakan konektivitas, menerapkan produk dan solusi Jaringan Akses Radio (RAN) 5G yang hemat daya dari Ericsson Radio System di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Tengah dan Barat, serta bagian timur Kalimantan termasuk Ibu Kota Negara (Nusantara) sejak tahun 2021. Sementara untuk segmen business to business (B2B), konektivitas 5G untuk industri telah diimplementasikan oleh Ericsson di salah satu perusahaan manufaktur terkemuka di Batam sejak tahun 2021. 
Direktur Network Telkomsel Nugroho menyatakan, sebagai mitra teknologi jangka panjang yang andal, Telkomsel menyambut dengan baik pembaruan kemitraan untuk penyediaan konektivitas jaringan 4G/5G dengan Ericsson yang menjadi keberlanjutan komitmen dalam memperkuat dukungan teknologi jaringan broadband terkini yang dimiliki di Indonesia.  
Jaringan 4G/5G yang ditingkatkan akan mendukung upaya Telkomsel mewujudkan pengembangan layanan bagi segmen B2B maupun B2C, terutama untuk penguatan inisiatif Industri 4.0, penguatan smart city, serta membawa manfaat yang lebih besar bagi konsumen dan lintas sektor industri di Indonesia.
Jerry Soper, Presiden Ericsson Indonesia mengatakan, Ericsson sangat senang dapat memperbaharui dan memperkuat kemitraan kami dengan Telkomsel dalam jejak radio footprint kami yang sudah ada di Indonesia. 
Ericsson memperkuat jaringan Telkomsel dengan radio Massive MIMO AIR3219 ultra-lightweight yang hemat energi. Fasilitas ini akan berfungsi untuk memenuhi kebutuhan 5G dan Fixed Wireless Access & Convergence (FWA/FMC) pada masa depan. Solusi Massive MIMO generasi terbaru dari Ericsson telah dikembangkan dengan tujuan untuk dapat menjadi solusi dengan penggunaan energi yang paling efisien serta ukuran dan berat yang sekecil mungkin.