Sejumlah perajin membuat terompet untuk perayaan tahun baru di Kawasan Glodok, Jakarta, Kamis (28/12/2023).
Perajin terompet yang telah turun temurun membuat terompet kini kembali bergeliat. Diketahui sebelumnya para perajin terompet ini tak dapat bergeliat sebab terhalang pandemi.
Kini mereka yang datang dari Sukatani Cikarang mulai sibuk membuat terompet.
Dalam sehari mereka mampu membuat hingga 100 batang terompet.
Nantinya terompet ini akan dijual secara langsung maupun grosiran.
Satu terompet dijual mulai dari Rp 3.000 hingga Rp 10.000.
Terompet yang diproduksi pun beragam, mulai dari terompet biasa hingga memiliki variasi seperti saksofon, hiasan naga, hingga terompet plastik.
Namun hingga kini penjualan masih dibilang lesu, sebab mereka baru kembali membuat terompet sehingga para pelanggan masih belum banyak yang datang. Selain itu lapak yang sudah ditempati sejak era tahun 80 an ini harus terhalang proyek MRT Fase II.