Inovasi Generali untuk Proteksi Penyakit Kritis

Inovasi terbaru itu menyambut risiko penyakit kritis yang meningkat, baik dari sisi kasus maupun biayanya yang tak sedikit. MCI PRO, sebuah produk asuransi inovatif yang memberikan perlindungan penyakit kritis dengan konsep sistem organ atau organ-based coverage, mulai dari tahap awal hingga katastropik, bahkan termasuk komplikasi diabetes.
(ki-ka) Manajemen Generali Indonesia Edy Tuhirman selaku CEO, Jutany Japit selaku Direktur dan Chief Operation Officer dan Dr. dr. Vito A. Damay SpJP(K), MKes, AIFO-K, FIHA, FICA, FAsCC selaku Praktisi dan Edukator Kesehatan saat sesi seremoni peluncuran MCI PRO di Jakarta.
Mengacu pada data BPJS Kesehatan, 8 penyakit kritis menyebabkan biaya kesehatan yang harus dibayarkan ke fasilitas kesehatan mencapai Rp 34,7 triliun pada 2023 lalu. 8 penyakit yang dimaksud itu meliputi jantung, kanker, stroke, gagal ginjal, hemofilia, thalassemia, leukemia, dan sirosis hati.
Manajemen Generali Indonesia, Edy Tuhirman selaku CEO (kedua dari kanan), Jutany Japit selaku Direktur dan Chief Operation Officer (kiri) dan Dr. dr. Vito A. Damay SpJP(K), MKes, AIFO-K, FIHA, FICA, FAsCC selaku Praktisi dan Edukator Kesehatan (kanan) dan Giovanni Finarelli Baldassarre selaku The Head of the Economic and Commercial Section, The Embassy of Italy (kedua dari kiri) saat sesi seremoni peluncuran MCI PRO di Jakarta,
Inovasi terbaru itu menyambut risiko penyakit kritis yang meningkat, baik dari sisi kasus maupun biayanya yang tak sedikit. MCI PRO, sebuah produk asuransi inovatif yang memberikan perlindungan penyakit kritis dengan konsep sistem organ atau organ-based coverage, mulai dari tahap awal hingga katastropik, bahkan termasuk komplikasi diabetes.
(ki-ka) Manajemen Generali Indonesia Edy Tuhirman selaku CEO, Jutany Japit selaku Direktur dan Chief Operation Officer dan Dr. dr. Vito A. Damay SpJP(K), MKes, AIFO-K, FIHA, FICA, FAsCC selaku Praktisi dan Edukator Kesehatan saat sesi seremoni peluncuran MCI PRO di Jakarta.
Mengacu pada data BPJS Kesehatan, 8 penyakit kritis menyebabkan biaya kesehatan yang harus dibayarkan ke fasilitas kesehatan mencapai Rp 34,7 triliun pada 2023 lalu. 8 penyakit yang dimaksud itu meliputi jantung, kanker, stroke, gagal ginjal, hemofilia, thalassemia, leukemia, dan sirosis hati.
Manajemen Generali Indonesia, Edy Tuhirman selaku CEO (kedua dari kanan), Jutany Japit selaku Direktur dan Chief Operation Officer (kiri) dan Dr. dr. Vito A. Damay SpJP(K), MKes, AIFO-K, FIHA, FICA, FAsCC selaku Praktisi dan Edukator Kesehatan (kanan) dan Giovanni Finarelli Baldassarre selaku The Head of the Economic and Commercial Section, The Embassy of Italy (kedua dari kiri) saat sesi seremoni peluncuran MCI PRO di Jakarta,