Penampakan Proyek Lumbung Padi Seluas 40 Hektare di Merauke
Dari 40 ribu hektare lahan yang dikerjakan, progres konstruksi oplah kini mencapai 95% atau 38,10 ribu hektare. Sekretaris Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan Hermanto mengatakan, melalui oplah produksi padi dapat ditingkatkan menjadi dua sampai tiga kali siklus tanam. Selain siklus tanam yang bertambah, hasil produksi juga akan meningkat dari sebelumnya 3-4 ton menjadi 5-6 ton per hektare.
Hermanto menyebut target tersebut kemungkinan baru tercapai di 2-4 tahun mendatang berbarengan dengan target swasembada pangan. Saat ini Kementan terus mengoptimalkan infrastruktur pertanian di Merauke, baik dalam program oplah maupun cetak sawah, salah satunya di Kampung Telaga Sari, Distrik Kurik, Merauke, Selasa (24/9/2024).
Pengerjaan yang dilakukan pada program oplah mencakup penyiapan jembatan hingga pengerjaan saluran air.
Secara umum, jumlah alat yang tersedia saat ini sebanyak 113 unit dengan target pengerjaan harian 600-800 hektare.
Dengan begitu, Hermanto menargetkan progres konstruksi oplah bisa selesai dalam waktu sepekan ke depan. Adapun pengerjaan oplah sudah dilakukan sejak Juli 2024.
Kepala Kampung Telaga Sari, Riyanto menjelaskan, bantuan yang diterima warga dalam program oplah mencakup alat-alat pertanian. Lalu, dari 1.058 hektare lahan oplah di tempatnya, ada 450 kepala keluarga yang ikut terlibat.
Sebagai informasi, Distrik Kurik merupakan salah satu kawasan transmigrasi di Merauke. Namun, warga daerah Papua asli tetap berpartisipasi dalam program oplah, salah satunya adalah Petrus.