Ini Cara Kerja Masinis Jepang yang Diadopsi di RI

PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus mempertahankan budaya disiplin para personelnya melalui penerapan metode 'Tunjuk-Sebut' atau dalam bahasa Jepang bernama Yubisashi Kanko.

Metode ini berasal dari Jepang. Metode 'Tunjuk-Sebut' bermula dari seorang masinis lokomotif uap Jepang bernama Yasoichi Hori.

Metode ini merupakan salah satu langkah konkret dalam peningkatan keselamatan perjalanan kereta api.

Metode budaya 'Tunjuk-Sebut' mulai diperkenalkan di lingkungan persinyalan elektrik di wilayah Jabotabek pada tahun 1993 dan terus dipertahankan.

Metode ini berkembang menjadi suatu kewajiban bagi personil operasional KAI Group hingga kini.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus mempertahankan budaya disiplin para personelnya melalui penerapan metode Tunjuk-Sebut atau dalam bahasa Jepang bernama Yubisashi Kanko.
Metode ini berasal dari Jepang. Metode Tunjuk-Sebut bermula dari seorang masinis lokomotif uap Jepang bernama Yasoichi Hori.
Metode ini merupakan salah satu langkah konkret dalam peningkatan keselamatan perjalanan kereta api.
Metode budaya Tunjuk-Sebut mulai diperkenalkan di lingkungan persinyalan elektrik di wilayah Jabotabek pada tahun 1993 dan terus dipertahankan.
Metode ini berkembang menjadi suatu kewajiban bagi personil operasional KAI Group hingga kini.