Proyek Tol Jambi Dikebut, Begini Penampakannya

PT Hutama Karya mengebut pembangunan Tol Betung-Tempino-Jambi seksi 4 Tempino-Interchange (IC) Ness dengan total panjang 18,49 km. Tol Tempino-Interchange Ness direncanakan akan dilengkapi dengan rest area tipe A dan SPBU untuk memberikan kenyamanan bagi para pengguna jalan.

Ini merupakan bagian dari pembangunan rangkaian JTTS di kawasan Pulau Sumatera. Pembangunan jalan tol ini menjadi perhatian khusus bagi masyarakat Provinsi Jambi, mengingat ini adalah kali pertama Provinsi Jambi memiliki jalan tol.

Jalan tol ini direncanakan akan menghubungkan Provinsi Jambi dengan Provinsi Sumatera Selatan. Sebelumnya, jalan tol Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino sepanjang 34 km telah diresmikan dan beroperasi tanpa tarif.

Jalan tol ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi perekonomian daerah dan nasional, meningkatnya mobilitas barang dan jasa, biaya logistik dapat ditekan, dan akses ke berbagai wilayah menjadi lebih mudah. Hal ini kemudian dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

PT Hutama Karya mengebut pembangunan Tol Betung-Tempino-Jambi seksi 4 Tempino-Interchange (IC) Ness dengan total panjang 18,49 km. Tol Tempino-Interchange Ness direncanakan akan dilengkapi dengan rest area tipe A dan SPBU untuk memberikan kenyamanan bagi para pengguna jalan.
Ini merupakan bagian dari pembangunan rangkaian JTTS di kawasan Pulau Sumatera. Pembangunan jalan tol ini menjadi perhatian khusus bagi masyarakat Provinsi Jambi, mengingat ini adalah kali pertama Provinsi Jambi memiliki jalan tol.
Jalan tol ini direncanakan akan menghubungkan Provinsi Jambi dengan Provinsi Sumatera Selatan. Sebelumnya, jalan tol Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino sepanjang 34 km telah diresmikan dan beroperasi tanpa tarif.
Jalan tol ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi perekonomian daerah dan nasional, meningkatnya mobilitas barang dan jasa, biaya logistik dapat ditekan, dan akses ke berbagai wilayah menjadi lebih mudah. Hal ini kemudian dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.