Tembok 3,6 Meter Dibangun di Pluit demi Cegah Banjir Rob

Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan tanggul untuk mengurangi dampak bencana (mitigasi) banjir air laut pasang (rob) di area Docking Kapal Pluit, Jakarta Utara, Kamis (12/6/2025).

Pembangunan tanggul setinggi 3,6 meter ini ditargetkan selesai Agustus 2025 guna melindungi kawasan pesisir Pluit dari ancaman genangan rob.

Proyek konstruksi mitigasi rob di Jakarta Utara terus dikebut meski berada di area padat aktivitas pelayaran dan perbaikan kapal.

Pekerja menggunakan bahan beton bertulang untuk membangun dinding tanggul sebagai pelindung utama permukiman dari kenaikan muka air laut.

Pemerintah berharap tanggul baru ini mampu memperkuat sistem pertahanan pantai dan meminimalkan dampak sosial ekonomi akibat banjir rob.

Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan tanggul untuk mengurangi dampak bencana (mitigasi) banjir air laut pasang (rob) di area Docking Kapal Pluit, Jakarta Utara, Kamis (12/6/2025).
Pembangunan tanggul setinggi 3,6 meter ini ditargetkan selesai Agustus 2025 guna melindungi kawasan pesisir Pluit dari ancaman genangan rob.
Proyek konstruksi mitigasi rob di Jakarta Utara terus dikebut meski berada di area padat aktivitas pelayaran dan perbaikan kapal.
Pekerja menggunakan bahan beton bertulang untuk membangun dinding tanggul sebagai pelindung utama permukiman dari kenaikan muka air laut.
Pemerintah berharap tanggul baru ini mampu memperkuat sistem pertahanan pantai dan meminimalkan dampak sosial ekonomi akibat banjir rob.