Kemarau Tiba, Petambak Garam Indramayu Kejar Produksi

Petambak memanen garam di areal tambak desa Luwunggesik, Kecamatan Krangkeng, Indramayu, Jawa Barat, Rabu (30/7/2025). Aktivitas panen garam pun sudah tampak di sejumlah areal tambak meski cuaca belum sepenuhnya stabil. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Dari udara, barisan kristal putih mulai menghiasi petak-petak tambak, menandai dimulainya musim produksi garam tahun ini. Para petambak tampak bekerja sejak pagi, memanen dan menjemur garam hasil olahan air laut di bawah terik matahari. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Indramayu dikenal sebagai salah satu sentra produksi garam rakyat di Indonesia. Setiap musim kemarau, ribuan ton garam dihasilkan dari tambak-tambak di pesisir utara Jawa Barat, termasuk di kawasan Krangkeng. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Petambak memanen garam di areal tambak desa Luwunggesik, Kecamatan Krangkeng, Indramayu, Jawa Barat, Rabu (30/7/2025). Aktivitas panen garam pun sudah tampak di sejumlah areal tambak meski cuaca belum sepenuhnya stabil. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Dari udara, barisan kristal putih mulai menghiasi petak-petak tambak, menandai dimulainya musim produksi garam tahun ini. Para petambak tampak bekerja sejak pagi, memanen dan menjemur garam hasil olahan air laut di bawah terik matahari. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Indramayu dikenal sebagai salah satu sentra produksi garam rakyat di Indonesia. Setiap musim kemarau, ribuan ton garam dihasilkan dari tambak-tambak di pesisir utara Jawa Barat, termasuk di kawasan Krangkeng. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara