Produksi Meningkat, Stok Beras Nasional Menguat di Penghujung Tahun

Pedagang melayani pembeli beras di salah satu gerai penjualan di Depok, Senin (10/11/2025).

Stok beras pemerintah hingga 7 November 2025 tercatat mencapai 3,923 juta ton. Jumlah tersebut terdiri dari cadangan beras pemerintah (CBP) sebanyak 3,743 juta ton dan stok komersial 180,1 ribu ton.

Sepanjang tahun ini, Bulog telah melakukan pengadaan beras dalam negeri sebesar 3,264 juta ton. Dari jumlah itu, 3,056 juta ton dialokasikan untuk CBP dan 208,4 ribu ton sebagai stok komersial.

Pada Agustus 2025 lalu, stok cadangan beras pemerintah sempat menembus angka 4 juta ton, menjadi rekor tertinggi sejak Perum Bulog berdiri pada 1969.

Pemerintah menyebut lonjakan stok tersebut tidak hanya untuk memastikan ketersediaan beras dalam negeri, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia di tengah fluktuasi pasar pangan global.

Dari sisi produksi, proyeksi terbaru menunjukkan Indonesia berpotensi menghasilkan hingga 35,6 juta ton beras pada musim tanam 2025/2026, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan prospek surplus produksi ini, cadangan nasional diperkirakan semakin kuat menjelang akhir tahun.

Pedagang melayani pembeli beras di salah satu gerai penjualan di Depok, Senin (10/11/2025).
Stok beras pemerintah hingga 7 November 2025 tercatat mencapai 3,923 juta ton. Jumlah tersebut terdiri dari cadangan beras pemerintah (CBP) sebanyak 3,743 juta ton dan stok komersial 180,1 ribu ton.
Sepanjang tahun ini, Bulog telah melakukan pengadaan beras dalam negeri sebesar 3,264 juta ton. Dari jumlah itu, 3,056 juta ton dialokasikan untuk CBP dan 208,4 ribu ton sebagai stok komersial.
Pada Agustus 2025 lalu, stok cadangan beras pemerintah sempat menembus angka 4 juta ton, menjadi rekor tertinggi sejak Perum Bulog berdiri pada 1969.
Pemerintah menyebut lonjakan stok tersebut tidak hanya untuk memastikan ketersediaan beras dalam negeri, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia di tengah fluktuasi pasar pangan global.
Dari sisi produksi, proyeksi terbaru menunjukkan Indonesia berpotensi menghasilkan hingga 35,6 juta ton beras pada musim tanam 2025/2026, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan prospek surplus produksi ini, cadangan nasional diperkirakan semakin kuat menjelang akhir tahun.