Buntut dari keputusan ini, barang asal RI juga tidak akan diterima Israel. Artinya eksportir Indonesia akan kehilangan salah satu pangsa pasarnya.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor Indonesia ke Israel pada 2014 adalah US$ 138,87 juta dan 2015 adalah sebesar US$ 116,9 juta.
Berikut rinciannya dalam infografis, Selasa (15/3/2016).
![]() |
(ang/dnl)












































