"Negara sedang menjalankan program modernisasi. Ini adalah pembelian (pesawat) pertama mereka setelah 20 tahun vakum," kata Direktur Niaga dan Restrukturisasi PT DI, Budiman Saleh, di sela-sela kunjungan perwakilan Pemerintah Filipina, Jumat (4/11/2016).
Budiman mengatakan, Filipina membeli pesawat NC212i karena multifungsi. Fitur-fitur berteknologi canggih yang ada, membuat pesawat karya anak bangsa ini bisa dimanfaatkan juga militer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pesawat NC212i juga bisa digunakan sebagai pembuat hujan, patroli maritim dan penjaga pantai," jelas Budiman.
Menurutnya saat ini PT DI merupakan satu-satunya industri pesawat terbang yang memproduksi NC212i. Hal itu seiring penyerahan kewenangan sepenuhnya kepada PT DI untuk mengelola fasilitas produksi oleh Airbuss Defence and Space.
"Jadi sepenuhnya pesawat NC212i itu PTDI yang mengerjakan. Saat ini industri pesawat di dunia yang punya kewenangan hanya PT DI setelah mendapat persetujuan Airbuss Defence and Space," ujar Budiman.
Selain Filipina, PTDI saat ini juga sedang membuat pesawat NC212i sebanyak tiga unit pesanan Pemerintah Vietnam. (hns/hns)