IHSG Paling Tahan Krisis di Asia

IHSG Paling Tahan Krisis di Asia

- detikFinance
Rabu, 10 Agu 2011 21:42 WIB
IHSG Paling Tahan Krisis di Asia
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih menjadi indeks saham terbaik di kawasan Asia meskipun terjadi penurunan signifikan 9,48% akibat pengaruh penurunan peringkat utang AS oleh Standart & Poor (S&P), selama 5-9 Agustus 2011.

Sepanjang 3 Januari-9 Agustus 2011 IHSG masih mencatat pertumbuhan 0,2% di tengah bursa-bursa asia yang negatif.

Demikian disampaikan Ketua Bepepam-LK, Nurhaida dalam perayaan HUT pasar modal ke-34 di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), SCBD, Jakarta, Rabu (10/8/2011).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada perdagangan 3 Januari 2011, IHSG berada di level 3.727,52, naik tipis 0,2% hingga posisi 9 Agustus 2011 di level 3.735,12.

"Hingga 9 Agustus IHSG pernah mencatat rekor sepanjang sejarah pasar modal Indonesia yaitu 4.193,44 pada penutupan 1 Agustus 2011," jelasnya dalam rilis yang dikutip, Rabu (10/8/2011).

Perbandingan Indeks di beberapa bursa-bursa Asia:

  • IHSG (Indonesia) naik 0,2% dari 3.727,52 menjadi 3.735,12
  • SETI (Thailand) naik 0,01% dari 1.042,41 menjadi 1.042,54
  • PCOMP (Filipina) turun 1,38% dari 4.215,21 menjadi 4.157,03
  • KLCI (Malaysia) turun 3,99% dari 1.533,42 menjadi 1.472,14
  • STI (Singapura) turun 10,87% dari 3.235,77 menjadi 2.884,00
  • Han Seng Index (Hong Kong) turun 17,52% dari 23.436,05 menjadi 19.330,70
  • Dow Jones Industrial turun 7,38% dari 11.670,75 menjadi 10.809,85
  • TWSE (Taiwan) turun 116,98% dari 9.025,30 menjadi 7.493,12
  • Shenzen SE (China) turun 11,45% dari 1.311,33 menjadi 1.111,40
  • Nikkei (Jepang) turun 13,98% dari 10.398,10 menjadi 8.944,48
  • Shanghai SE CI (China) turun 11,45% dari 2.852,65 menjadi 2.526,07
Β 

(wep/dnl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads