Investor Waspada Krisis Utang Eropa, IHSG Lesu

Sesi I

Investor Waspada Krisis Utang Eropa, IHSG Lesu

- detikFinance
Senin, 19 Sep 2011 12:07 WIB
Investor Waspada Krisis Utang Eropa, IHSG Lesu
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 49 poin di tengah perdagangan yang sepi. Investor masih berhati-hati dan waspada terhadap ancaman krisis utang Eropa.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG terpangkas 44,458 poin (1,15%) ke level 3.790,723. Bursa saham lokal terseret arus negatif bursa-bursa di Asia.

Indeks terus terkoreksi secara perlahan sejak dibukanya perdagangan dan sama sekali tidak menyentuh zona hijau. Posisi terendah yang disinggahi IHSG hari ini di posisi 3.779,078.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada penutupan perdagangan sesi I, Senin (19/9/2011), IHSG melemah 49,568 poin (1,30%) ke level 3.785,613. Sementara Indeks LQ 45 terpangkas 10,073 poin (1,51%) ke level 660,023.

Saham-saham unggulan kembali terkena tekanan jual, terutama berbasis finansial, konsumer dan komoditas. Beberapa saham lapis dua pun ikut terkena tekanan jual.

Investor asing kembali melakukan pembelian bersih, meski nilainya belum terlalu signifikan. Namun, derasnya tekanan jual dari investor dalam negeri sangat tinggi sehingga sulit terbendung.

Perdagangan hari ini berjalan cukup sepi dengan frekuensi transaksi mencapai 46.822 kali pada volume 1,626 miliar lembar saham senilai Rp 1,279 triliun. Sebanyak 29 saham naik, sisanya 189 saham turun, dan 61 saham stagnan.

Meski bursa saham Wall Street akhir pekan lalu menguat, sentimen positif itu belum mampu mendorong bursa-bursa di Asia ke zona hijau. Ancaman atas berlarut-larutnya krisis utang Eropa memberikan rasa khawatir kepada para investor.

Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang ini:


  • Indeks Komposit Shanghai anjlok 34,96 poin (1,41%) ke level 2.447,38.  
  • Indeks Hang Seng jatuh 408,16 poin (2,10%) ke level 19.047,15.  
  • Indeks Straits Times turun 16,75 poin (0,60%) ke level 2.772,29.  

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Mitra Adiperkasa (MAPI) naik Rp 275 ke RP 5.200, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 100 ke Rp 44.650, Sky Bee (SKYB) naik Rp 80 ke Rp 680, dan Mayora (MYOR) naik Rp 50 ke Rp 14.900.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Sepatu Bata (BATA) turun Rp 1.000 ke Rp 59.000, Astra Internasional (ASII) turun Rp 800 ke Rp 65.100, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 650 ke Rp 55.500, dan Astra Agro (AALI) turun Rp 500 ke Rp 21.900.


(ang/qom)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads